Polda Kalbar - Polres Sanggau - Anggota Jaga Polsek Meliau mendapatkan
informasi bahwa ada Warga Desa Meliau Hilir yang menemukan sorang laki-laki
dalam keadaan pingsang di Dusun Meliau Hilir Desa Meliau Hilir Kecamatan
Meliau, Minggu (29/7).
Setelah
menerima informasi tersebut, anggota segera menyampaikan kepada Kapolsek Meliau Iptu Muda Rezeki Pardosi, SH,
kemudian Kapolsek Meliau memerintahkan anggota untuk melakukan cek TKP dan
langkah-langkah Kepolisian.
Kapolsek
Meliau menuturkan Pada saat dilakukan pengecekan oleh anggota Polsek Meliau,
diketahui bahwa korban bernama Jaelani (59) ditemukan di sebuah jalan dekat
kolam pembuangan limbah pabrik PTPN XIII Gunung Meliau dalam kondisi pingsan,
mengeluarkan suara dengkuran, dan pada pengecekan awal tidak ditemukan adanya
luka-luka pada tubuh korban.
“Korban
ditemukan dalam posisi terjatuh tertimpa sepeda motor dengan angkutan sebuah keranjang
yang berisi puluhan buah ketimun,” ucap Kapolsek Meliau
Pasca ditemukan kemudian anggota Polsek Meliau segera menghubungi
keluarga korban, tenaga medis, dan Kades Meliau Hulu. Pada pukul 10.00 WIB
korban segera dievakuasi ke klinik kesehatan PTPN XIII Gunung Meliau guna dilakukan pengecekan
dan perawatan medis.
Kapolsek
menuturkan Kronologis penemuan korban bermula pada saat saksi an. Deni sedang mencari rumput
untuk memberi makanan sapi kemudian melihat seseorang dalam keadaan pingsan posisi
terjatuh ke samping tertimpa sepeda motor, dari mulut korban mengeluarkan suara
dengkuran, dan tidak terlihat adanya luka-luka.
“Melihat
kejadian tersebut kemudian Deni segera memberitahu kepada rekannya Alexander
Yudas dan informasi tersebut segera disampaikan kepada Kepala Satpam PTPN XIII
Gunung Meliau Serda Rabumas dan Kanit Intelkam Polsek Meliau Bripka Fitno,”
tambahnya.
Langkah yang telah diambil oleh Polsek Meliau melakukan pengecekan di TKP
dan melaksanakan koordinasi dengan Kepala Puskesmas Meliau drg. Tones Alpius,
tenaga medis klinik PTPN XIII Gunung Meliau Arnold Yudiarto dan Kades Meliau
Hulu Deki Tarmidi.
“Tadi
Bhabinkamtibmas Desa Meliau Hilir Brigadir Hendra Irawan melaksanakan
interogasi terhadap para saksi serta Unit Intelkam Polsek Meliau dan
Bhabinkamtibmas melaksanakan koordinasi dan penggalangan terhadap keluarga
korban sekaligus pemantauan terhadap situasi lebih lanjut.
Pada pukul 12.00 Wib korban telah diberangkatkan dari klinik kesehatan
PTP XIII Gunung Meliau dengan menggunakan kendaraan pribadi Toyota Kijang
Innova guna dirujuk ke RSUD Sanggau.
“Dari Hasil pengecekan
oleh tenaga medis PTPN XIII Gunung Meliau Arnold Yudiarto mengatakan Korban mengalami penurunan
tingkat kesadaran sebagai akibat hipertensi dengan tekanan darah 170/100 serta
diduga Korban mengalami pendarahan di
otak serta Hemoragic gejala stroke,” ucapnya.
Keluraga
Korban juga menyampaikan bahwa korban pernah memiliki riwayat penyakit darah tinggi, gejala
stroke, dan asam urat.
“Dugaan
kronologis pingsannya korban pada saat selesai memanen buah ketimun dari kebun
kemudian mengarah pulang dengan mengendarai sepeda motor tiba-tiba penyakit
darah tinggi korban kambuh sehingga mengakibatkan korban kehilangan kesadaran
dan berakibat
pada jatuhnya korban dari sepeda motor,” pungkas Kapolsek Meliau Iptu M.R.
Pardosi, SH.
Penulis : Denny Ardiyanto
Publish : Humas Polres
Sanggau
