Polda Kalbar - Polres Sanggau - Minyak goreng adalah salah satu produk jadi
primer yang dihasilkan dari buah kelapa sawit. Dari tahun 1979-2018 tercatat,
luas areal perkebunan kelapa sawit Indonesia meningkat sebesar 11,3% per tahun,
produksi minyak sawit meningkat sebesar 11,6% per tahun, dan ekspor minyak
sawit Indonesia meningkat 12,2% per tahun. Hal ini menunjukkan bahwa komoditi
minyak sawit Indonesia mempunyai peranan, potensi dan prospek yang baik bagi
perekonomian Indonesia. Dengan kondisi demikian maka industri minyak goreng
sawit di Indonesia terus tumbuh dan berkembang.
Stabilitas
Politik dan Keamanan merupakan salah satu unsur yang mengambil peran penting
dalam mewujudkan kinerja industri minyak goreng sawit di Indonesia. Dengan
kondisi politik dan keamanan yang stabil cenderung membuat kondisi perekonomian
berada pada level yang baik pula. Tentunya hal ini akan menarik minat para investor
baik investor lokal maupun internasional untuk menanamkan modalnya di industri
minyak goreng sawit Indonesia. Berbicara industri minyak goreng sawit, tentunya
tidaklah terlepas dari kebun kelapa sawit, pekerja pemanen sawit, satpam
perusahaan sawit, pihak manajemen perusahaan sawit, kantor perusahaan sawit,
pabrik pengolahan buah kelapa sawit, dan lain-lainnya yang mana kesemuanya
tersebut saling berhubungan satu dengan lainnya. Kali ini yang akan menjadi
pembahasan utama ialah petugas keamanan yang lebih sering dikenal dengan Satuan
Pengamanan (Satpam).
Dalam
setiap perusahaan sawit tentunya menggunakan tenaga keamanan yang berasal dari
Satpam yang berfungsi untuk mengamankan, mengawasi, dan menjaga ,baik dari segi
orang, barang, lokasi/ tempat, dan proses kegiatan dalam lingkungan perusahaan
tersebut. Pada dasarnya Satpam memegang peranan penting dalam suatu perusahaan
kelapa sawit sehingga Satpam itu sendiri menjadi bagian vital, citra, sekaligus
pondasi utama dari sustu Perusahaan kelapa sawit.
Kelompok
Tani Semalak Jaya (KTSJ) merupakan salah satu anak cabang dari PT. Bintang
Harapan Desa (BHD) Group. KTSJ itu sendiri merupakan salah satu Kelompok Tani
kelapa sawit pemula yang mana kegiatan operasionalnya baru berjalan kurang
lebih 2 tahun (masa tanam sawit), dengan luas areal perkebunan sawit yang masih
minim yakni kurang lebih 600 hektar (ha), dengan posisi kebun yang terjepit
oleh lokasi kebun sawit milik pribadi para pemodal lainnya yang mana setiap
pemodal memiliki luas kebun sawit 50% s/d 75% dari luas kebun milik KTSJ, dan
memiliki 6 orang tenaga keamanan yang masih berstatus Pembantu Keamanan (PK)
yang masih minim akan pengetahuan dasar Satuan Pengamanan.
Dari
data diatas dapat kita tarik kesimpulan bahwasanya KTSJ meskipun
masih dikategorikan masih pemula, namun memiliki niat yang baik untuk membuka
lapangan pekerjaan dan menyerap tenaga kerja yang berasal dari warga sekitar.
Selanjutnya, berdasarkan kenyataan diatas dapat diketahui bahwa kedepan KTSJ
akan berhadapan dengan berbagai masalah yang ada. Untuk itu, guna memperkuat
sistem keamanan di KTSJ maka Polsek Meliau yang diwakili oleh Kanit Binmas
Polsek Meliau Bripka Harsono dan Bhabinkamtibmas Brigadir F. Febri Tri Suhardi, S.Pd memberikan
pembekalan materi kepada para Pembantu Keamanan (PK) yang bekerja di KTSJ.
Pada
hari Selasa tanggal 08 Mei 2018 bertempat di Rumah camp Tamu KTSJ sesaat
setelah makan malam bersama Bapak Iswanto dan Bapak Supardi serta dengan
beberapa orang PK sekira pukul 19:30 Wib s/d pukul 21:45 Wib Bripka Harsono dan
Brigadir Febri melanjutkan dengan kegiatan ramah-tamah, sharing, dan tukar
pendapat yang berkaitan tentang Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat
(Harkamtibmas) dan situasi Kamtibmas dilingkungan KTSJ selama sejauh 2 tahun
penanaman bibit kelapa sawit. Selanjutnya pada pukul 22.00 Wib Bripka Harsono
dan Brigadir Febri dengan didampingi oleh supir Bapak Iswanto secara diam-diam
mendatangi Pos PK/ Satpam yang berada di lingkungan kantor KTSJ dan didapati
Komandan Regu PK dan salah seorang anggota PK sedang berjaga dan siaga memantau
lingkungan sekitar Pos PK / Satpam.
Selaku
pihak pengawas sekaligus koordinator Pembantu Keamanan (PK) dan Satpam sudah
baramg tentu menjadi hak dan wewenang bagi Bripka Harsono dan Brigadir Febri
dalam mengontrol pelaksanaan tugas PK dan Satpam, memberikan teguran dan
peringatan kepada PK dan Satpam, mengevaluasi kegiatan yang telah dilaksanakan
oleh PK dan Satpam, serta memberikan bimbingan kepada PK dan Satpam berupa
pemberian materi baik secara teori dan praktek lapangan dengan tujuan untuk
meningkatkan kinerja PK dan Satpam serta memberikan kontribusi bagi perusahaan
kelapa sawit yang menggunakan tenaga / jasa dari PK dan Satpam. Sidak yang
dilakukan oleh Bripka Harsono dan Brigadir Febri tersebut merupakan
implementasi dari pembinaan Polri (secara umum) Unit Binmas (secara khusus)
terhadap sitem pengamanan swakarsa yang difokuskan terhadap Pembantu Keamanan
(PK) dan Satuaan Pengamanan (Satpam) selaku unsur pembantu Polri.
Keesokan
harinya bertempat di Ruang Rapat KTSJ Kecamatan Meliau Kabupaten Sanggau di
hadapan Manager HRD PT. BHD Group Bapak Iswanto dan Asisten Kepala (Askep) KTSJ
Bapak Supardi serta 6 orang Pembantu Keamanan (PK) dari KTSJ Bripka Harsono dan
Brigadir Febri memberikan materi dasar Satuan Pengamanan (Satpam). Berbagai
teknik dan metode pengajaran yang diberikan oleh Bripka Harsono dan Brigadir
Febri kepada para PK dan dalam pelaksanaan kegiatan tersebut terdapat pitback
dari para PK kepada tenaga pengajar, hal ini membuktikan adanya keseriusan dan
keantusiasan dari para PK dalam proses pembelajaran yang dilaksanakan pada hari
Selasa tanggal 08 Mei 2018 pukul 08.00 Wib s/d pukul 10.30 Wib. Selanjutnya
kegiatan pembelajaran teori di ruangan beralih pada pembelajaran lapangan yakni
Peraturan Baris-Berbaris (PBB) sebagai bentuk perwujudan pembentukan sikap
tampang, watak, mental, kedisiplinan, tamggung jawab, dan kekompakan Pembantu
Keamanan (PK) dan Satpam sebagai unsur pembantu kepolisian secara terbatas yang
menjalankan tugasnya dibidang Pencegahan (Pre-Emtive) dan Penanggulangan
(Pre-Ventif) terhadap hal-hal yang menjadi potensi bagi situasi Kamtibmas
kedepan.
Selanjutnya
tepat pada pukul 12.00 Wib kegiatan pembelajaran ditutup dan dilanjutkan dengan
istirahat dan makan siang bersama. Dalam kegiatan makan siang bersama tersebut
tampak sekali rasa kebersamaan antara Kepolisian, Pimpinan PT. BHD Group, KTSJ,
dan para PK dari KTSJ. Setelah makan siang dilanjutkan oleh acara ramah tamah,
sharing, dan diskusi bersama.
Iswanto
selaku Manager PT. BHD Group mengucapkan, terimakasih banyak atas
partisipasi dan pembinaan Kepolisian terhadap para PK dalam memberikan
pembekalan materi Satuan Pengaman, kami selaku pihak management berharap agar
kegiatan seperti ini dapat berlangsung secara kontiniu guna mendukung
pelaksanaan tugas PK sebagai bakal calon tenaga Satuan Pengamanan (Satpam) bagi
KTSJ.
Selanjutnya Supardi
selaku Asisten Kepala KTSJ menuturkan kepada Bripka Harsono dan Brigadir
Febri serta para PK bahwa, "Saya selaku Askep KTSJ berterimakasih
banyak kepada Pihak Kepolisian dari Polsek Meliau yang telah banyak memberikan
kontribusi kepada perusahaan kami lewat pembekalan materi pada para Pembantu
Keamanan (PK) kami, kami berharap semoga ilmu yang bapak-bapak berikan kepada
PK kami dapat diimplementasikan secara langsung oleh para PK kami dalam
pelaksanaan tugas mereka sehari-hari sebagai tenaga keamanan bagi KTSJ", tegas
Askep KTSJ dengan penuh harap.
Kapolsek
Meliau, Iptu M.R. Pardosi, S.H menegaskan bahwa selaku Pembina sekaligus
Koordinator bagi tenaga Pembantu Keamanan (PK) dan Satuan Pengamanan (Satpam)
selalu siap dan siaga dalam membina, membimbing, dan mengawasi para tenaga
keamanan yakni PK dan Satpam.
“Inilah
wujud nyata kami dalam mendukung program pimpinan kami Bapak Kapolres Sanggau,
yakni 4S Speed, Smart, Solid, dan Strong dalam mengembalikan citra baik Polri
dimata masyarakat dan menjalankan fungsi Pemolisian Masyarakat (Polmas), yakni
menjadikan Polisi pada setiap orang, khususnya PK dan Satpam yang menjadi unsur
pembantu kepolisian secara terbatas dengan mengutamakan komunikasi dan
koordinasi terhadap Polri dalam pelaksanaan tugasnya", tegas Kapolsek
Meliau.
Penulis : F. Febri Tri
Suhardi
Publish : Humas Polres Sanggau