Polda Kalbar - Polres Sanggau - Jum'at
(19/5/2018) jam 08.30 wib bertempat di Gedung serba guna Dusun Majel Desa Majel
Kecamatan Bonti Kabupaten sanggau melaksanakan Rapat Penetapan APBDes Desa
Majel tahun anggaran 2018.
Dalam kegitan tersebut, Bhabinkamtibmas Desa Majel Brigadir Bayu Hamzah menyampaikan mekanisme dalam kegiatan pelaksanaan penggunaan anggaran tahun 2018 dilakukan secara terencana yang pada langkah awal dari anggota KPMD mencari/menggali gagasan dari RT/RW setempat tentang apa saja kebutuhan yang prioritas, baik dalam wujud infrastruktur maupun pemberdayaan ekonomi.
“Penggalian gagasan tersebut akan dibawa atau dirapatkan
pada saat dilaksanakannya MusDes, sedangkan MusDes sendiri merupakan
perencanaan pagu anggaran yang secara sistematis yang masih berbentuk bulatan
nominal,” ucapnya.
Lanjutnya, Brigadir Bayu Hamzah mengatakan MusDes tersebut
nantinya akan disusun secara rinci mengenai kebutuhan sebagai Rencana Anggaran
Kegiatan (RAB) ditahun yang dirapatkan. RAB merupakan pedoman dalam
melaksanakan kegiatan penatausahaan keuangan Desa yang mana keuangan Desa
tersebut bisa didapat baik dari PAD, ADD, DDS, PBK, PBH, PBP atau bahkan Hibah
dan Swadaya.
Pentingnya melaksanakan rumusan pembuatan RAB agar pada saat
pelaksanaan kegiatan pengelolaan keuangan Desa bisa terpoksikan atau
terealisasikan dengan baik, benar dan bijak. RAB tersebut dibuat berdasarkan
musyawarah sesuai RKPDes, sedangkan RAB Teknis / DE dibuat berdasarkan
aturan-aturan yang ditetapkan oleh Pemerintah.
Rapat Penetapan APBDes Desa Majel tahun anggaran 2018 ini dihadiri Camat Bonti Darmikus Herri, S.Sos dan Kasi Pem Kecamatan Bonti Abang Makhmud, Danramil Bonti Kapten I Dewa Ketut Wiyana beserta Babinsa Desa Majel Sertu Muris, Kepala Desa Majel Yohanes Yapol beserta staf, Ketua BPD Desa Majel Samsen, Bhabinkamtibmas Desa Majel Brigpol Bayu. H, Kadus, ketua Rt, tomas, toga, todat dan tamu yang hadir sekitar 90 orang.
Didalam kegiatan Rapat pengawasan pembangunan Desa Majel Bhabinkamtibmas
Brigadir Bayu Hamzah sempat menyampaikan kepada warga tentang tragedi aksi
teror agar warga jangan sampai terprovokasi dari kejadian teror yang ada di Indonesia,
karena tidak ada 1 agama pun yang membenarkan perbuatan teror dengan cara bom
bunuh diri serta menolak paham radikal dan mengajak warga untuk bersama-sama
saling menjaga stabilitas keamanan selama Pilkada Serentak 2018.
Penulis : Juni Santoso
Publish : Humas Polres
Sanggau