Polda Kalbar - Keamanan
saat ini menjadi kebutuhan hakiki, sebelum memenuhi kebutuhan lainnya, hal ini
sejalan dengan perkembangan Democratic Policing, dimana Polri harus mampu
beradaptasi dengan perkembangan sosial, budaya, ekonomi dan politik masyarakat.
Demikian
hal itu disampaikan Kepala Biro Operasi Polda Kalbar, Kombes (Pol) Jayadi,
S.I.K., ia menjelaskannya bahwa dalam menjaga kondusifitas keamanan dan
ketertiban masyarakat dalam mensukseskan agenda Pemilihan Umum Tahun 2019 di
Kalimantan Barat, peran Kepolisian dan TNI sangatlah penting,” katanya.
Menyikapi
kondisi strategis dan agenda kamtibmas Pemilihan Umum Tahun 2019. Kepolisian
Daerah Kalimantan Barat melaksanakan kegiatan cipta kondisi operasi Kepolisian
terpusat, dengan sandi Operasi Mantap Brata Kapuas 2018 di tingkat Polda Kalbar
dan jajaran dalam rangka pengamanan tahap kampanye Pemilihan Umum Pileg dan
Pilpres tahun 2019.
“Kegiatan
cipta kondisi Operasi Mantap Brata Kapuas 2018 ini, Polri bersinergis dengan
TNI melalui pelibatkan personil TNI dalam kegiatannya,” ungkap Kombes (Pol)
Jayadi.
Lebih
lanjut Karoops Polda Kalbar menjelaskan, sebagaimana dalam rencana operasi
terpusat Polda Kalbar “Mantap Brata Kapuas 2018”, di tingkat Polda Kalbar yang
melibatkan perkuatan 300 personil sebagai Satgas preemtif, Satgas Preventif,
Satgas Kamseltibcarlantas, Satgas Tindak, Satgas Gakkum dan Satgas bantuan TNI.
Sebagai
informasi, kegiatan hari ini, Kamis 8 November 2018, terbagi di beberapa zona
di kota Pontianak yakni: Patroli jalan kaki gabungan dari Polairud, Brimob,
Sabhara dan TNI disekitar penyebrangan
kapal Ferry sungai kapuas dan Pasar Puring Siantan; Patroli gabungan di Pasar
Dahlia jalan Sungai Jawi Pontianak, dari Den Gegana Brimob dan Sabhara.
Penulis
: Cucu Safiyudin