Polda Kalbar - Kalbar Bersalawat dan bertabayun bersama Guz Azmi. Kegiatan itu digelar di
Alun - Alun Kapuas, Kota Pontianak, Rabu malam, 20 Februari 2019 pukul 19.30 WIB. Zikir dan salawat menggema. Ribuan
umat muslim berbondong-bondong datang kesana.
Kepala
Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Inspektur Jenderal Polisi Drs Didi Haryono
SH MH hadir dalam kegiatan Kalbar
Bersalawat dan bertabayun bersama Guz Azmi. Ia mengaku bersyukur.
“Alhamdulillah
puji syukur kita haturkan sekali lagi kepada Alloh SWT karena sejumlah agenda
nasional yang berlangsung di Kalimantan Barat telah selesai diselenggarakan
bersama dengan penuh kedamaian dan suka cita.
Tentunya keberhasilan penyelenggaraan agenda nasional ini tidak terlepas
dari dukungan dan partisipasi kita bersama dalam hidup berbangsa yang saling
menghargai dalam setiap perbedaan,” tutur Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan
Barat Inspektur Jenderal Polisi Drs Didi Haryono SH MH.
Kepala
Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Inspektur Jenderal Polisi Drs Didi Haryono
SH MH menuturkan, masyarakat yang cinta toleransi, dan salah satu kota (Kota
Singkawang) mendapatkan reward sebagai kota tertoleransi. Dalam presfektif
keamanan Polda Kalimantan Barat bekerja keras untuk menjaga dan mengamankan
setiap kegiatan kemasyarakatan.
“Itu
sebagai wujud tugas pokok Polri dalam memelihara keamanan dan ketertiban.
Sehingga masyakarat dapat melaksanakan kegiatan dengan penuh rasa aman, damai
dan sukses, seperti halnya yang kita laksanakan pada malam hari ini,” ucap
Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Inspektur Jenderal Polisi Drs Didi
Haryono SH MH.
Kepala
Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Inspektur Jenderal Polisi Drs Didi Haryono
SH MH, mengatakan,”Kami jajaran Polda Kalimantan Barat mengucapkan terima kasih
kepada panitia yang telah menyelenggarakan acara Kalbar Bersalawat dan
Bertabayun ini. Kegiatan ini
dilaksanakan sebagai bentuk rasa syukur kita atas nikmat Alloh SWT yang telah
diberikan, dalam bentuk terciptanya rasa aman, damai dan tentram bagi penduduk
Kalimantan Barat khususnya Kota Pontianak,”.
Kepala
Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Inspektur Jenderal Polisi Drs Didi Haryono
SH MH kembali mengingatkan,”Sehubungan yang hadir pada malam hari ini
kebanyakan dari generasi millennial, maka perlu kami sampaikan, ke depan dalam
menyikapi agenda nasional seperti Pileg dan Pilpres 2019 yang telah memasuki
tahapan kampanye. Maka diperlukan peran generasi dalam menjaga Kamtibmas.
Generasi millennial yang sudah akrab dengan teknologi dan informasi global yang
manfaatkan teknologi tersebut sebagai wadah yang mendidik, mengajak sesama
generasi millenial sebagai generasi yang membangun, dengan adanya ancaman
penyalahgunaan medsos maka perlu juga berperan dalam memerangi hoaks, isu-isu
negatif yang timbul seperti polarisasi, konflik dan ujaran kebencian harus
dilawan,”.
Kepala
Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Inspektur Jenderal Polisi Drs Didi Haryono
SH MH menegaskan, generasi millenial tidak boleh lupa tentang cara pandang dan
pola hidup Berbhineka Tunggal Ika. Artinya, bangga terhadap Tanah Air dan
menjunjung tinggi moralitas bangsa.
“Salah
satunya Gus Azmi yang mengajak generasi millenial dalam Kalbar Bersalwat dan
Bertabayun. Dengan demikian bersama- sama kita bisa jadikan Provinsi Kalbar
sebagai percontohan bagi provinsi lain di dalam melaksanakan Pemilu 2019
menjadi daerah yang paling aman, paling damai, paling elegan, paling mantap,
serta paling tertib dan paling bermartabat di Indonesia,” ujar Kepala
Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Inspektur Jenderal Polisi Drs Didi Haryono
SH MH.
Kepala
Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Inspektur Jenderal Polisi Drs Didi Haryono
SH MH menuturkan, sebelum kita mencapai puncak pesta rakyat yang akan
dilaksanakan secara serentak pada 17 April 2019, maka perlu persiapan.
Penulis : Cucu Safiyudin S.Sos SH MH
Publish :
Humas Polres Sanggau