Polda Kalbar - Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Kalimantan Barat Brigadir Jenderal
Polisi Dra Sri Handayani MH mengingatkan,
Polri adalah bagian dari pemerintahan yang mempunyai tugas pokok untuk
memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat. Serta menegakkan hukum serta
menjadi pelayan, pelindung dan pengayom masyarakat.
“Dalam
mendukung pelaksanaan tugas pokok Polri sesuai dengan Undang-undang, Itwasda
dan siwas selaku aparat pengawasan intern pemerintah, harus dapat menjalankan
perannya secara profesional,” kata Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda)
Kalimantan Barat Brigadir Jenderal Polisi Dra Sri Handayani MH, dalam Rapat
Kerja Pengawasan, Sekaligus Menyampaikan Enam Penekanan, Senin, 11 Maret 2019,
di Kota Pontianak.
Berikut
adalah enam penekanan Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Inspektur
Jenderal Polisi Drs Didi Haryono SH MH yang disampaikan oleh Wakapolda
Kalimantan Barat Brigadir Jenderal Polisi Dra Sri Handayani MH dalam pembukaan
Rapat Kerja Pengawasan ini di antaranya :
1. Agar
Irwasda selaku APIP dapat melaksanakan tugas secara optimal untuk mengetahui
pelaksanaan program dan penggunaan sumber daya yg melibatkan personel, sarana
dan prasarana, anggaran serta metode dapat dilaksanakan dengan efektif dan
efisien serta terawasi secara baik, melekat, transparan dan akuntabel terutama
pelaksanaan Operasi Mantap Brata tahun 2018/2019 dalam menghadapi Pemilu
serentak tahun 2019;
2. Agar
para Kasiwas berperan aktif dan ikut mengawasi kegiatan Operasi Mantap Brata
tahun 2018/2019 di wilayahnya masing-masing;
3. Berperan
aktif untuk ikut menyelesaikan permasalahan yg terjadi dalam organisasi,
melaksanakan tugas dan fungsi serta membangun kredibilitas obrik (objek
pemeriksa), sehingga terhindar dari berbagai pengaruh internal maupun eksternal
yg dapat merugikan institusi Polri;
4. Berperan
aktif dalam melakukan kerjasama dan sinergitas lintas fungsi, lintas sektoral
baik bersama institusi pemerintah, APIP serta pengawas eksternal independen
dalam rangka mewujudkan transparasi dan akuntabilitas Polri yang dapat
mendukung program strive for exellence;
5. Mengakomodir
dan mencarikan solusi positif terhadap semua komplain, maupun harapan dan
keinginan masyarakat termasuk pengamat dan pengawas eksternal Polri mulai dari
satuan terdepan secara berjenjang, terkendali dan berkesinambungan sehingga
diharapkan dapat meningkatkan citra Polri mulai dari lini terdepan pelayanan
Polri;
6. Agar
jajaran inspektorat terus mengoptimalkan fungsi pengawasan, sehingga
capaian-capaian yg sudah diraih dapat dipertahankan dan ditingkatkan untuk
kebaikan Polri.
“Dengan adanya
Rapat Kerja Pengawasan ini diharapkan agar peserta semakin profesional dalam
melakukan pengawasan intern, khususnya terhadap Operasi Mantap Brata
2018/2019,” tutur Wakapolda Kalimantan Barat Brigadir Jenderal Polisi Dra Sri
Handayani MH.
Penulis : Cucu Safiyudin S.Sos SH MH
Publish : Humas Polres Sanggau