» » » Polres Sanggau Adakan Doa Bersama Dalam Rangka Menjaga Keutuhan dan Kesatuan NKRI

Polres Sanggau Adakan Doa Bersama Dalam Rangka Menjaga Keutuhan dan Kesatuan NKRI

Penulis By on Jumat, 30 Agustus 2019 | No comments


Polres Sanggau - Polres Sanggau menggelar doa bersama lintas agama dalam rangka menjaga keutuhan persatuan dan kesatuan NKRI yang dipusatkan di lapangan bola rawa bhakti jalan Ahmad Yani Kelurahan Ilir Kota Kecamatan Kapuas, Jumat (30/8).

Acara yang digagas Kapolres Sanggau AKBP Imam Riyadi S.IK MH itu dihadiri langsung oleh Kapolres Sanggau AKBP Imam Riyadi, Wakil Bupati Sanggau Yohanes Ontot, Ketua FKUB, Pdt Suyono Asun, Pasilog Kodim 1204/Sgu Kapten Arm Dulloh, Kasi Bimas Islam Kementerian Agama Sanggau, H. Toyib SA, Forkompimda, Tokoh agama islam, tokoh agama katolik, tokoh agama protestan, tokoh agama budha, tokoh pemuda, tokoh wanita, tokoh masyarakat, tokoh adat dan pelajar se Kota Sanggau.

Kapolres Sanggau AKBP. Imam Riyadi dalam sambutamnya mengatakan bahwa kegiatan ini melibatkan pelajar se Kota Sanggau. Hal itu dikarenakan Karena pelajar sebagai calon penerus bangsa harus diberikan pemahaman agar tidak memiliki paham-paham menyimpang.

Kapolres berharap agar rasa persatuan dan kesatuan di Kabupaten Sanggau tetap terjaga dengan baik, jangan sampai terprovokasi dengan isu-isu yang bisa memecah belah persatuan dan kesatuan NKRI. "Ini tugas kita bersama untuk menjaga Kabupaten Sanggau agar tetap kondusif," pesannya.



Sementara itu, Wakil Bupati Sanggau, Yohanes Ontot, mengatakan kegiatan ini sangat bermakna dalam menjaga keutuhan NKRI. Ia berharap, kejadian di Papua yang berpotensi mengganggu keutuhan dan persatuan NKRI, harus dijadikan pelajaran. "Di Sanggau tidak boleh ada gangguan apa pun yang mengarah pada perpecahan NKRI. Orang Sanggau tidak boleh ikut-ikutan, apalagi mencampuri urusan daerah orang lain. Kita jaga saja daerah kita," pesannya.

Wabup menyambut baik kegiatan yang digagas Kapolres Sanggau ini. "Negara kita memang perlu di doakan karena negara ini butuh orang - orang yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan YME," ujarmya.

Ontot menambahkan, musuh bamgsa saat ini adalah radikalisme, terorisme dan narkoba.
"Oleh karena itu kita semua harus tetap waspada, termasuk para generasi mudanya. Negara ini bisa hancur kalau generasi mudanya memilik pemikiran radikal. Oleh karena itu peran kita semua harus dijalankan supaya tidak ada yang terpapar paham radikalisme. Mari kita jadikan Kabupaten Sanggau ini berbudaya dan beriman," ajaknya.

Pasilog Kodim 1204/Sgu Kapten. Arm. Dulloh memimta agar seluruh masyarakat Sanggau tetap menjaga persatuan dan kesatuan dan tidak terpengaruh dengan persoalan di luar daerah. Dia berharap agar budaya gotong royong sebagai budaya leluhur dapat terus dilakukan agar tercipta rasa kebersamaan dan persatuan sesama anak bangsa.

Acara ditutup dengan pembacaan doa oleh tokoh lintad agam yakni tokoh Agama Islam oleh H. Nasri H. Razali, tokoh Agama Katolik pastor Vincencius, tokoh Agama Protestan Pdt. Suyono Asun dan Agama Budha Djin Jung.


Publish  : Humas Polres Sanggau
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya