Polres Sanggau - Kepolisian Resort
Sanggau menggelar Coffee Morning di Tribun Promoter Polres Sanggau bersama
Forkopimda, Tomas, Todat, Toda, Ormas Kepemudaan, Mahasiswa, Pelajar SMU dan
SMK Kabupaten Sanggau dalam rangka Mensikapi Perkembangan Situasi dan Kondisi
serta Permasalahan yang Terjadi di beberapa Daerah di Wilayah Indonesia, Rabu
(2/10/2019).
Sebagai
Narasumber dalam giat Coffee Morning tersebut Wakil Bupati Sanggau Drs. Yohanes
Ontot, S. IP, M. SI, Kapolres Sanggau AKBP Imam Riyadi, S. IK, MH, Dandim 1204
/ Sanggau diwakili Pasi Ops Kapten Inf Agus
Mulyana, Kajari Sanggau diwakili Kasi
Intel dan Kadis Pendidikan Kab. Sanggau.
Dalam Kesempatan
tersebut Kapolres Sanggau AKBP Imam Riyadi, S. IK, MH menyampaikan ucapan
terimakasih kepada seluruh peserta giat Coffee Morning dalam menyikapi
kamtibmas Nasional semuanya dapat hadir kemudian menyikapi perkembangan situasi
kamtibmas nasional dimana Kabupaten Sanggau yang sampai saat ini relatif cukup
aman dan kondusif jangan sampai terpengaruh oleh dunia luar yang dapat
mengganggu keutuhan Bangsa perlunya kebersamaan dan toleransi Sanggau yang
selama ini kita kenal cukup aman, tentram dan kondusif kita pelihara.
Kapolres Sanggau
mengajak kepada kita semua ikut bertanggung jawab dan bersama-sama
mengantisipasi, menjaga agar Kabupaten Sanggau (Rumah kita) tidak terpengaruh
dunia luar yang ingin mengacaukan, membuat indonesia hancur, dimana berita
melalui tehnologi yang begitu cepat tentunya sanggau tidak akan terprofokasi
berita Hoax karena sanggau selalu bersama dan dapat memilah dan memilih mana
berita yang baik dan mana berita yang tidak baik.
Kapolres Sanggau yang
selalu kompak bersama Forkompinda bersama masyarakat dan seluruh Stake Holder yang
ada di Sanggau termasuk para pelajar menyikapi berita nasional segera
mengumpulkan seluruh elemen yang berada di sanggau untuk menciptakan situasi yang tetap kondusib dan
tidak mudah terpecah belah oleh berita luar dari orang orang yang mengingikan
bangsa kita tidak aman.
“Saya ingatkan,
jangan sampai generasi muda sanggau ikut ikutan berbuat yang tidak baik apa
lagi di ajak demo yang dijanjikan untuk dibayar, demo menyampaikan aspirasi
asal tidak bertentangan dengan norma, memaksakan kehendak, tidak anarkis,
mengikuti aturan yang ada di perbolehkan jadilah generasi muda sanggau yang
pandai, cerdas, tangguh jangan sampai mudah terpengaruh oleh berita berita luar
yg belum diketahui secara pasti kebenarannya,” ucap Kapolres Sanggau.
Kemudian
disinyalir adanya aliran menyesatkan
yang inggin masuk melalui dunia pendidikan yang dibalut oleh pendidikan dan
melalui agama Kita tetap waspadai.
Penulis : Denny Ardiyanto
Publish : Humas Polres Sanggau