Polda Kalbar - Pendaftaran
penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil ( CPNS ) yang digelar serentak di seluruh
Indonesia sudah di tutup pada akhir November. Kepolisian Daerah Kalimantan
Barat yang turut menerima bagian dari CPNS ini juga sudah mempersiapkan untuk
rangkaian seleksi. Kegiatan diawali dengan penandatangan Pakta Integritas
panitia dan peserta seleksi pengadaan CPNS Polri T.A 2019.
Waka Polda
Kalbar Brigjen Pol Imam Sugianto selaku ketua panitia daerah memimpin pelaksaan
Pakta Integritas bagi seluruh panitia dan seluruh peserta CPNS Polri. Bertempat
di ruang Graha Khatulistiwa Polda Kalbar, Senin
(2/12).
Sebelum
menandatangi Pakta Integritas Brigjen Pol Imam Sugianto mengatakan bahwa Pakta
integritas yang akan ditandatangani ini merupakan satu bentuk komitmen yang
sesuai dengan grand strategi polri tahap kedua yaitu pembangunan kemitraan atau
Partnership Building.
“Dalam
pelaksanaan tugas dan fungsi Polri, pelibatan pihak lain
sangatlah diharapkan karena pada era keterbukaan saat ini, permasalahan
yang dihadapi semakin kompleks. Oleh karena itu, merupakan suatu keharusan bagi
Polri untuk membuka diri terhadap program-program kerja sama, baik dengan
lembaga negara lain maupun dengan masyarakat yang terlibat secara langsung
dalam setiap kegiatan Kepolisian,”
ucapnya.
Wakapolda
Kalbar juga melanjutkan hal ini merupakan sarana kontrol dan pengawasan melekat
terhadap terhadap proses seleksi di lingkungan Polri agar tetap memenuhi
prinsip bersih, transparan, akuntabel, dan humanis, serta clear and clean atau
bersih dan tanpa masalah.
“Ini bukan
hanya komitmen di atas kertas semata,”
tegasnya Wakapolda Kalbar.
Brigjen Pol
Imam Sugianto dalam kesempatan ini juga memberikan beberpa point untuk
dipedomani baik untuk panitia dan peserta. Selain itu tidal lupa ia memberikan
semangat dan memotivasi selurh peserta CPNS Polri.
Sebagai
informasi turut hadir dalam kegiatan penandatangan pakta integritas ini para
Pejabat Utama Polda Kalimantan Barat.
