Ketapang, Polda Kalbar - Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda)
Kalimantan Barat Brigjend Pol Roma Hutajulu, S.I.K., M.Si., melakukan kunjungan
kerja ke Polres Ketapang, pada Sabtu (25/01/2025).
Kunjungan tersebut bertujuan untuk melakukan asistensi dan memastikan
kesiapan jajaran Polres Ketapang dalam mendukung program pemerintah terkait
ketahanan pangan.
Dalam kunjungannya, Wakapolda Kalbar didampingi Karo SDM Polda Kalbar
Kombes Pol Febrianto Guntur Sunoto, S.I.K., M.H., serta Karorena Polda Kalbar
Kombes Pol Dra. Yulia Agustin Selfa Triana, M.M.
Kegiatan asistensi yang digelar di aula Mapolres Ketapang tersebut juga
dihadiri Kepala Dinas Peternakan dan Perkebunan Kabupaten Ketapang yang
diwakili Sekretaris Dinas Ir Ahmad Humaidi serta diikuti para Kapolsek, Danki
Brimob Ketapang, Bhabinkamtibmas dan Bintara pendamping ketahanan pangan
jajaran Polres Ketapang.
Sekretaris Dinas Ir Ahmad Humaidi dalam kesempatannya menyampaikan apresiasi
kepada Kepolisian khususnya Polres Ketapang atas partisipasi dalam mendorong
suksesnya program Bapak Presiden Prabowo yaitu ketahanan Pangan dan swasembada
pangan.
Dirinya menyebutkan dengan kolaborasi antara penyuluh pertanian,
bhabinkamtibmas, bintara pendamping desa dengan kelompok tani, penyesuaian data
kesiapan lahan, penguatan sarana mesin pertanian serta kesiapan bibit dan
pengelolaan hasil tanam yang optimal maka swasembada pangan pasti dapat
terwujud.
Wakapolda Kalbar Brigjend Pol Roma Hutajulu, S.I.K., M.Si., memberikan
penekanan kepada jajaran Polres Ketapang agar terus meningkatkan pengawasan
terhadap distribusi bibit dan pupuk serta berinovasi dalam menambah perluasan
lahan yang akan ditanami jagung.
Selain itu dirinya menyampaikan bahwa bintara pendamping desa serta
perwira Polres harus mengetahui dan cakap dalam memahami sejumlah data seperti
luasan lahan baik lahan CPCL maupun lahan yang disiapkan untuk tanaman
monokultur dan tumpang sari, koordinat lahan, kendala dalam penanaman, serta
mengenal betul kelompok tani di desa yang didamping. Evaluasi secara berkala
dan berkelanjutan juga harus dilakukan terhadap program penanaman jagung.
“Mari kita bekerja secara optimal, pastikan dan jalin koordinasi dengan
petugas penyuluhan dan kelompok tani, sesuaikan data lahan yang ada di soft
file dengan data real di lapangan, pastikan koordinat lahan sehingga dapat
ditinjau langsung melalui peta digital google earth, pastikan keamanan dan
kelancaran distribusi bibit dan pupuk serta lakukan evaluasi kemajuan program
ketahanan pangan ini,” papar Wakapolda.
“Selain itu Polres Ketapang harus mengejar target 1000 Ha lahan yang
akan ditanam jagung untuk sampai bulan februari ini sehingga dengan lahan CPCL
yang telah ada sekitar 530 Ha, setidaknya Polres Ketapang harus menyiapkan 470
ha lahan lagi,” sambungnya.
Disampaikannya lebih jauh Polri akan terus berperan aktif dan
bertanggung jawab dalam mendukung sukses dan keberlanjutan program ketahanan
pangan.
Wakapolda meminta jajaran
Polres Ketapang untuk lebih serius dalam memaksimalkan potensi daerah Kabupaten
Ketapang yang memiliki keunggulan dalam ketersediaan luasan lahan sehingga
diharapkan pelaksanaan penanaman bibit jagung dapat berjalan secara optimal.