» » » Polres Sanggau Gelar Klinik Terapung Presisi, Sediakan Pengobatan Gratis bagi Warga Terdampak Banjir

Polres Sanggau Gelar Klinik Terapung Presisi, Sediakan Pengobatan Gratis bagi Warga Terdampak Banjir

Penulis By on Senin, 17 Februari 2025 | No comments


Polres Sanggau - Sebagai wujud kepedulian terhadap kesehatan masyarakat yang terdampak bencana banjir, Polres Sanggau melalui Seksi Kedokteran dan Kesehatan (Sidokkes) menggelar program Klinik Terapung Presisi.

Kegiatan yang dilaksanakan pada Senin (17/2) ini memberikan layanan pengobatan gratis bagi warga Desa Liku, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau.
Program ini dipimpin langsung oleh Kasat Binmas AKP Heri Triyana, S.H., dengan didampingi Kasat Samapta AKP Supariyanto, S.H., Kasi Humas AKP Keken Sukendar, Kasubbagdalpers SDM Iptu Narsin, serta Kasi Dokkes Aiptu Surip Sunaryo beserta tim medis yang terdiri dari dokter, bidan, dan perawat.

Turut hadir Bhabinkamtibmas Kelurahan Beringin Bripka Mardiansyah untuk memastikan kegiatan berjalan dengan lancar.

Layanan kesehatan digelar di rumah Ketua RT 25, Bapak Sutomo, yang berlokasi di Kelurahan Beringin. Warga dari RT 25, RT 26, dan Pudu mendapatkan pemeriksaan serta pengobatan langsung dari tim medis. Tidak hanya memberikan layanan kesehatan di lokasi, petugas juga melakukan kunjungan ke rumah-rumah warga yang mengalami kesulitan untuk datang ke tempat pelayanan.

Kapolres Sanggau AKBP Suparno Agus Candra Kusumah, SH, S.I.K melalui Kasat Binmas AKP Heri Triyana, S.H. menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata kepedulian Polres Sanggau terhadap masyarakat yang terdampak banjir.

Ia menegaskan bahwa kesehatan merupakan aspek krusial yang tidak boleh terabaikan, terutama dalam situasi darurat seperti bencana alam.

“Kami memahami bahwa banjir tidak hanya membawa dampak fisik terhadap lingkungan, tetapi juga mempengaruhi kesehatan masyarakat. Oleh karena itu, melalui program Klinik Terapung Presisi ini, kami ingin memastikan bahwa warga mendapatkan akses layanan kesehatan yang memadai, terutama bagi mereka yang mengalami kendala dalam menjangkau fasilitas medis,” ujar AKP Heri Triyana.


Ia juga menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan penanganan medis secara cepat dan tepat guna mencegah kemungkinan munculnya penyakit akibat dampak banjir, seperti infeksi saluran pernapasan akut (ISPA), diare, penyakit kulit, hingga hipertensi yang dapat dipicu oleh stres dan kondisi lingkungan yang tidak stabil.

Antusiasme warga terhadap program ini sangat tinggi. Dari target awal sebanyak 100 pasien, jumlah warga yang datang mencapai 161 orang.

Tim medis menangani berbagai keluhan kesehatan, di antaranya nyeri otot (mialgia), maag, hipertensi, ISPA, gatal-gatal, hingga gangguan pencernaan akibat konsumsi air yang tidak higienis selama banjir.

Menurut AKP Heri Triyana, keberhasilan program ini tidak lepas dari kerja sama seluruh pihak yang terlibat. Ia menegaskan bahwa Polres Sanggau akan terus mengupayakan program serupa demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya dalam aspek kesehatan.

“Kami berkomitmen untuk terus menghadirkan layanan kesehatan bagi masyarakat yang membutuhkan, khususnya mereka yang terdampak bencana. Kami berharap program ini dapat menjadi solusi jangka panjang dalam menjaga kesehatan masyarakat, sekaligus mempererat hubungan antara kepolisian dan warga,” tambahnya.

Dengan adanya Klinik Terapung Presisi ini, diharapkan masyarakat tidak hanya mendapatkan pelayanan kesehatan yang mereka butuhkan, tetapi juga merasa didukung dan diperhatikan oleh aparat kepolisian dalam menghadapi masa sulit akibat bencana. Polres Sanggau berjanji akan terus menjalankan program serupa guna memastikan kesejahteraan masyarakat tetap terjaga. (Dny Ard / Hms Res Sgu)
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya