» » » Polres Sanggau Tinjau Kesiapan Lahan 1 Hektare untuk Penanaman Jagung Hibrida di Entikong

Polres Sanggau Tinjau Kesiapan Lahan 1 Hektare untuk Penanaman Jagung Hibrida di Entikong

Penulis By on Selasa, 20 Mei 2025 | No comments


Polres Sanggau - Dukung Program 100 Hari Asta Cita Polri khususnya di bidang ketahanan pangan, Polres Sanggau melaksanakan kegiatan pengecekan kesiapan lahan seluas 1 hektare yang akan digunakan untuk penanaman jagung hibrida. Kegiatan tersebut berlangsung pada Selasa, 20 Mei 2025, di Desa Entikong, Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau.

Kegiatan pengecekan dimulai pukul 15.00 WIB hingga selesai, dan dipimpin langsung oleh Kepala Bagian Operasi (Kabag Ops) Polres Sanggau, AKP PSC. Kusuma Wibawa, S.H., M.A.P. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kasat Samapta Polres Sanggau Iptu Supar, Panit II Samapta IPTU Sukarjo, serta personel dari Polsek Entikong.

Pengecekan ini bertujuan memastikan kesiapan lahan secara teknis maupun administratif untuk mendukung pelaksanaan penanaman jagung hibrida yang dijadwalkan akan dilakukan secara serentak pada 25 Mei 2025 mendatang. Langkah ini merupakan bagian dari strategi Polri dalam mendorong ketahanan pangan nasional di wilayah perbatasan.

Kabag Ops Polres Sanggau, AKP PSC. Kusuma Wibawa, S.H., M.A.P., menyatakan bahwa kegiatan ini menjadi bentuk konkret komitmen Polres Sanggau dalam mendukung program ketahanan pangan yang telah digagas secara nasional.

“Polres Sanggau bersama jajaran siap menyukseskan program penanaman jagung serentak ini, sebagai kontribusi kami dalam menjaga ketersediaan pangan di wilayah perbatasan,” ujarnya.

Ia menambahkan, lahan seluas 1 hektare yang berada di wilayah hukum Polsek Entikong dinilai telah memenuhi kriteria teknis dan siap untuk ditanami.


“Kami pastikan bahwa persiapan lahan berjalan dengan baik. Tinggal menunggu waktu pelaksanaan penanaman secara serentak,” tambahnya.

Program ini juga menjadi bagian dari upaya Polres Sanggau dalam membangun sinergi antara aparat kepolisian dan masyarakat melalui kegiatan produktif di bidang pertanian.

Meski tanpa keterlibatan langsung warga dalam pengecekan ini, kehadiran polisi di tengah masyarakat merupakan simbol kedekatan dan komitmen Polri dalam pembangunan daerah.

Penanaman jagung hibrida dipilih karena dinilai cocok dengan kondisi geografis dan iklim di wilayah Entikong. Selain itu, jagung merupakan komoditas strategis yang memiliki nilai ekonomis tinggi dan dapat membantu menggerakkan perekonomian lokal.

Selama pelaksanaan kegiatan pengecekan, seluruh rangkaian berjalan dengan aman, lancar, dan kondusif. Personel yang terlibat juga memastikan bahwa kegiatan dilakukan sesuai dengan prosedur dan prinsip kehati-hatian di lapangan.

Dengan adanya kegiatan ini, Polres Sanggau berharap program ketahanan pangan yang diusung melalui penanaman jagung hibrida di wilayah perbatasan dapat menjadi langkah awal menuju kemandirian pangan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal dalam jangka panjang. (Dny Ard / Hms Res Sgu)
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya