Polres Sanggau -
Kepolisian Sektor Entikong kembali melaksanakan Patroli Kegiatan Rutin Yang
Ditingkatkan (KRYD) dalam rangka menjaga situasi keamanan dan ketertiban
masyarakat (Kamtibmas) di wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia. Kegiatan ini
berlangsung pada Minggu malam, 15 Juni 2025, dengan menyasar titik-titik yang
dinilai rawan terjadinya gangguan keamanan.
Pelaksanaan
patroli KRYD tersebut dipimpin oleh Aipda Fransisco Redy bersama tiga personel
Polsek Entikong. Tim patroli bergerak menyusuri sejumlah lokasi strategis yang
berpotensi menjadi tempat terjadinya tindak kriminal, sekaligus memastikan
kondusivitas di tengah masyarakat menjelang malam hari.
Kapolsek
Entikong, AKP Donny Sembiring, SH, menyampaikan bahwa pelaksanaan KRYD
merupakan upaya preventif Polri untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat,
khususnya di wilayah perbatasan yang memiliki dinamika tersendiri.
“Kami terus
meningkatkan intensitas patroli sebagai langkah antisipasi terhadap potensi
gangguan Kamtibmas, terutama di malam hari dan pada lokasi-lokasi rawan,”
tegasnya.
Adapun sasaran
kegiatan mencakup sejumlah titik penting, antara lain kawasan pemukiman warga,
area pertokoan, tempat-tempat tongkrongan remaja, serta kantor dan objek vital
di wilayah hukum Polsek Entikong. Fokus utama dari patroli ini adalah
pencegahan aksi kriminalitas seperti pencurian, peredaran narkoba, serta
tindakan premanisme.
Rute patroli
dimulai dari Mapolsek Entikong, menyusuri Jalan Lintas Malindo, Dusun Entikong
Benuan, Gang Pak Tangkir, hingga ke kawasan Pos Lintas Batas Negara (PLBN)
Entikong, dan kembali ke Mapolsek. Jalur tersebut merupakan jalur strategis
yang kerap dilalui warga maupun kendaraan dari dan menuju perbatasan.
Selama kegiatan
berlangsung, situasi secara umum terpantau aman dan kondusif. Petugas juga
menyempatkan diri untuk melakukan dialog singkat dengan warga yang ditemui di
sepanjang jalur patroli, menyampaikan imbauan Kamtibmas serta ajakan untuk
bersama menjaga keamanan lingkungan.
AKP Donny
Sembiring menambahkan, Polsek Entikong berkomitmen untuk terus hadir di tengah
masyarakat melalui kegiatan patroli yang berkesinambungan.
“Kami tidak
hanya menjalankan tugas sebagai penegak hukum, tapi juga sebagai mitra
masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman,” ujarnya.
Ia juga
mengimbau masyarakat agar tidak ragu melapor ke pihak kepolisian apabila
menemukan aktivitas mencurigakan di lingkungan sekitar. Respons cepat dan
partisipasi aktif masyarakat dinilai sangat penting dalam mendukung
keberhasilan kegiatan kepolisian.
Dengan pelaksanaan KRYD
secara rutin, diharapkan angka kriminalitas di wilayah perbatasan Entikong
dapat terus ditekan, sekaligus memperkuat sinergi antara kepolisian dan
masyarakat dalam menciptakan stabilitas keamanan yang berkelanjutan. (Dny
Ard / Hms Res Sgu)