» » » Gerakan Pangan Murah Serentak di Sanggau: Ribuan Paket Sembako Diserbu Warga, Harga Stabil dan Kondusif

Gerakan Pangan Murah Serentak di Sanggau: Ribuan Paket Sembako Diserbu Warga, Harga Stabil dan Kondusif

Penulis By on Sabtu, 30 Agustus 2025 | No comments


Polres Sanggau - Ribuan paket sembako murah diserbu masyarakat dalam kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) serentak yang digelar di berbagai kecamatan se-Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat, pada Sabtu (30/8/2025). Kegiatan ini merupakan hasil sinergi antara Polri, Bulog, serta pemerintah kecamatan guna menekan disparitas harga bahan pokok dan menjaga stabilitas pangan.

Pelaksanaan GPM berlangsung serentak di Kecamatan Noyan, Kembayan, dan Beduai, dengan titik distribusi di kantor kecamatan, Polsek, hingga Koramil. Antusiasme masyarakat terlihat dari habisnya stok pangan murah yang disediakan, mulai dari beras, gula pasir, hingga minyak goreng.

Di Kecamatan Noyan, kegiatan dipusatkan di Aula Kantor Camat Noyan. Kapolsek Noyan Iptu Gunawan Carda memimpin jalannya kegiatan bersama Camat Noyan Ancip Sebastianus dan jajaran Muspika. Sebanyak 3.000 Kilogram beras SPHP, 200 Kilogram gula pasir, dan 204 Liter minyak goreng dijual dengan harga terjangkau. Seluruh komoditas ludes diserbu warga.

Harga yang ditawarkan jauh lebih murah dari harga pasar. Beras SPHP dijual Rp60.000 per 5 kilogram, minyak goreng Rp15.500 per liter, dan gula pasir Rp17.500 per kilogram. Selain itu, panitia juga menyediakan paket sembako hemat yang menggabungkan beras, gula, dan minyak goreng dengan harga mulai Rp93.000.

Sementara di Kecamatan Kembayan, kegiatan serupa dipusatkan di halaman Kantor Polsek Kembayan, Desa Tanjung Merpati. Kapolsek Kembayan AKP Efendy, S.H. memimpin langsung jalannya operasi pangan murah yang bekerja sama dengan Bulog Sanggau.

Stok pangan yang disediakan di Kembayan antara lain 600 karung beras SPHP ukuran 5 Kilogram, 204 Liter minyak goreng Minyak Kita, dan 200 Kilogram gula pasir Gulavit. Sama seperti di Noyan, seluruh stok pangan yang disediakan ludes terjual.

Di wilayah Beduai, GPM digelar di dua titik sekaligus, yakni Mako Polsek Beduai dan Koramil 1204/03 Beduai. Di Polsek Beduai, sebanyak 3 Ton beras, 200 Kilogram gula pasir, dan 204 Liter minyak goreng dipasarkan. Sedangkan di Koramil Beduai, masyarakat mendapat jatah 2 Ton beras dan 200 Kilogram gula pasir.

Kegiatan di Beduai juga mendapat sambutan positif masyarakat. Panitia mencatat seluruh stok habis terjual, menandakan tingginya kebutuhan masyarakat terhadap pangan murah di tengah fluktuasi harga pasar.


Kapolsek Beduai bersama Danramil 1204/03 Beduai memastikan kegiatan berjalan aman, tertib, dan kondusif. Sejumlah personel kepolisian dan TNI turut mengawal jalannya kegiatan agar proses distribusi tidak menimbulkan kericuhan.

Kapolres Sanggau AKBP Sudarsono, S.I.K., M.Si. menyampaikan bahwa kegiatan GPM serentak ini merupakan bagian dari langkah nyata Polri dalam membantu masyarakat menghadapi tekanan harga bahan pokok.

“Melalui Gerakan Pangan Murah, Polres Sanggau bersama Bulog ingin memastikan masyarakat tetap mendapatkan akses pangan pokok dengan harga terjangkau. Kegiatan ini tidak hanya menjaga stabilitas harga, tetapi juga memperkuat daya beli masyarakat,” ujar Kapolres.

Ia menambahkan, Polri berkomitmen untuk terus bersinergi dengan Bulog serta pemerintah daerah dalam menjaga ketahanan pangan, terutama di wilayah rawan inflasi. Program pangan murah ini disebut akan terus digulirkan secara berkala.

“Polri bukan hanya hadir dalam penegakan hukum, tetapi juga memastikan masyarakat merasakan kehadiran negara dalam kebutuhan sehari-hari. Karena pangan murah adalah bagian dari pelayanan kepada masyarakat,” imbuhnya.

Dari laporan resmi, total distribusi pangan di tiga kecamatan tersebut mencapai ribuan kilogram beras, ratusan liter minyak goreng, dan ratusan kilogram gula pasir. Seluruh stok habis, tanpa sisa.

Kegiatan yang digelar serentak di Kabupaten Sanggau ini diharapkan mampu menekan laju inflasi daerah, menjaga daya beli masyarakat, sekaligus mendorong terciptanya swasembada pangan di tingkat lokal.

Selama kegiatan berlangsung, situasi dilaporkan aman, lancar, dan kondusif berkat pengamanan ketat dari personel Polsek dan Koramil di masing-masing wilayah. (Dny Ard / Hms Res Sgu)
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya