Polres Sanggau - Polsek Sekayam
melaksanakan panen jagung serentak di lahan Demplot I, Desa Kenaman, Kecamatan
Sekayam, Kabupaten Sanggau. Kegiatan ini menjadi bagian dari Program Ketahanan
Pangan (Program 2) yang dicanangkan Polri sebagai upaya mendukung ketersediaan
pangan di masyarakat.
Panen berlangsung pada Jumat
pagi, 12 September 2025, di lahan seluas satu hektare yang terletak di belakang
kantor BPPPK Sekayam. Jagung yang dipanen merupakan jenis hibrida dengan
produktivitas tinggi dan menjadi percontohan bagi masyarakat sekitar.
Kegiatan tersebut dipimpin
langsung oleh Kapolsek Sekayam, AKP Sutikno, S.Sos., M.AP., serta diikuti oleh
seluruh personel Polsek Sekayam dan Bhayangkari Ranting Sekayam. Turut hadir
pula Korwil BPP Sekayam, Ngateman, S.P., M.P., penyuluh pertanian lapangan
(PPL) se-Kecamatan Sekayam, serta sekitar 35 peserta.
Menurut perkiraan BPPPK Kecamatan
Sekayam, hasil panen jagung dari lahan demplot ini mencapai kurang lebih lima
ton dengan berat bruto, hasil yang diperoleh melalui perhitungan metode ubinan.
Selanjutnya, hasil panen akan disimpan di gudang untuk dilakukan proses
pengeringan dan pemipilan.
Kapolsek Sekayam AKP Sutikno
menjelaskan, program ini merupakan wujud nyata kontribusi Polri dalam mendukung
ketahanan pangan nasional sekaligus membantu masyarakat di wilayah perbatasan.
“Kami berharap hasil dari panen
ini dapat memberikan manfaat, baik sebagai contoh budidaya jagung hibrida
maupun dalam menjaga stabilitas pangan di Kecamatan Sekayam,” ujarnya.
Ia menambahkan, keberhasilan
panen jagung ini tidak lepas dari sinergi antara Polri, instansi pertanian, dan
masyarakat. Menurutnya, kolaborasi tersebut menjadi faktor penting dalam
menciptakan kemandirian pangan di tingkat lokal.
Selain sebagai upaya mendukung
ketahanan pangan, lahan demplot juga berfungsi sebagai media edukasi bagi
masyarakat yang ingin mengembangkan pertanian jagung dengan pola yang lebih
modern dan produktif.
“Kami berharap masyarakat bisa
melihat langsung manfaatnya dan terdorong untuk mengembangkan lahan
masing-masing,” jelas Sutikno.
Kegiatan panen ini juga
menunjukkan komitmen Polsek Sekayam dalam menjalankan program prioritas Polri
di bidang non-kamtibmas, yakni mendukung sektor pangan. Langkah ini sekaligus
menjadi strategi Polri dalam memperkuat ketahanan pangan di wilayah perbatasan
Kabupaten Sanggau.
Dengan hasil panen yang cukup
memuaskan, diharapkan keberadaan lahan demplot I ini bisa terus berkelanjutan
dan bahkan dikembangkan lebih luas di masa mendatang.
Polsek Sekayam berkomitmen untuk
terus mendampingi masyarakat dalam mengelola lahan pertanian sebagai bagian
dari upaya mendukung program nasional.
Panen jagung serentak ini menjadi
bukti bahwa program ketahanan pangan dapat berjalan sukses apabila seluruh
pihak bersinergi.
Polsek
Sekayam menegaskan komitmennya untuk terus berada di garda terdepan, tidak
hanya menjaga keamanan, tetapi juga berkontribusi langsung dalam penguatan
ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. (Dny Ard / Hms Res Sgu)