.jpeg)
Polres Sanggau - Polsek Bonti kembali menunjukkan komitmennya dalam
menanamkan nilai kedisiplinan dan pendidikan karakter kepada pelajar sekolah
dasar. Pada Senin (20/10/2025) pagi, personel Polsek Bonti bertindak sebagai
pembina upacara di SD Negeri 1 Bonti, Kecamatan Bonti, Kabupaten Sanggau.
Kegiatan yang dimulai pukul 07.00 WIB di lapangan sekolah tersebut
diikuti dengan antusias oleh para siswa, guru, serta staf pengajar. Upacara
berlangsung khidmat dan menjadi momen edukatif bagi para peserta didik untuk
memahami pentingnya sikap saling menghargai dan menjauhi perilaku negatif.
Personel yang bertugas sebagai pembina upacara kali ini adalah Ps.
Kasium Polsek Bonti Bripka Ari Gana Siregar, S.I.Kom., dan Ps. Kanit Samapta
Polsek Bonti Julianto Siregar. Keduanya menyampaikan amanat dengan tema “Cegah
Bullying dan Bahaya Narkoba Sejak Dini”.
Dalam amanatnya, Bripka Ari Gana Siregar menekankan pentingnya membangun
rasa empati dan menghormati sesama teman di lingkungan sekolah. Ia mengingatkan
bahwa perilaku merundung (bullying) dapat merusak mental serta kepercayaan diri
korban, dan bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila.
“Anak-anak harus berani berkata tidak terhadap segala bentuk perundungan
dan pengaruh buruk di sekitar. Jadilah generasi yang saling menghormati dan
berani melapor jika melihat tindakan tidak benar,” ujar Bripka Ari di hadapan
peserta upacara.
Selain membahas bullying, pihak kepolisian juga memberikan edukasi
tentang bahaya narkoba yang kini mulai menyasar anak muda. Melalui pendekatan
komunikatif, polisi mengajak para siswa untuk mengenali ciri-ciri narkoba dan
menjauhi lingkungan yang berpotensi mendorong penyalahgunaannya.
.jpeg)
Kepala Sekolah SDN 1 Bonti menyampaikan apresiasi atas kehadiran Polsek
Bonti. Ia menyebut kegiatan tersebut memberikan motivasi dan pemahaman baru
bagi anak-anak tentang pentingnya hidup disiplin dan menjauhi hal-hal negatif
sejak dini.
Kapolsek Bonti, Iptu Erpan Yudi Asmara, saat dikonfirmasi terpisah
menjelaskan bahwa kegiatan menjadi pembina upacara di sekolah merupakan bagian
dari program rutin kemitraan Polri dengan dunia pendidikan.
Tujuannya, memperkuat sinergi antara kepolisian, sekolah, dan masyarakat
dalam pembinaan karakter generasi muda.
“Polri hadir bukan hanya untuk menegakkan hukum, tetapi juga untuk
mendidik dan melindungi masyarakat, termasuk pelajar. Melalui kegiatan seperti
ini, kami berharap anak-anak tumbuh menjadi generasi yang disiplin,
berkarakter, dan jauh dari pengaruh negatif,” ujar Iptu Erpan.
Ke depan, kegiatan serupa
akan dijadwalkan secara berkala bersama Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan
(Forkopimcam) Bonti.
Polsek Bonti berharap langkah ini dapat memperkuat sinergi
lintas sektor dalam membentuk lingkungan sekolah yang aman, nyaman, dan bebas
dari kekerasan serta penyalahgunaan narkoba. (Dny Ard / Hms Res Sgu)
