Polres Sanggau - Dalam upaya menjaga stabilitas harga pangan dan
membantu masyarakat menghadapi tekanan ekonomi, Polsek Entikong bersama Bulog
Cabang Sanggau menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) di Pasar Entikong,
Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau, pada Rabu (15/10/2025) pukul 15.40 WIB.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program sinergi antara Polres Sanggau
dengan Bulog untuk memastikan ketersediaan bahan pokok, khususnya beras, tetap
stabil dan mudah dijangkau oleh masyarakat, terutama di wilayah perbatasan
Indonesia–Malaysia.
Sebanyak 3 Ton beras premium 5 Kilogram disediakan dalam kegiatan
tersebut, dikemas dalam 600 paket dan dijual dengan harga Rp60.000 per paket.
Antusiasme masyarakat terlihat tinggi, di mana dalam waktu kurang dari dua jam,
sebanyak 440 paket atau sekitar 2,2 Ton beras berhasil terjual kepada warga
sekitar.
Kapolsek Entikong AKP Donny Sembiring, S.H., mengatakan bahwa kegiatan
ini merupakan bentuk nyata kehadiran Polri dalam membantu masyarakat memenuhi
kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.
“Gerakan Pangan Murah ini adalah upaya kami untuk membantu masyarakat
perbatasan agar dapat membeli bahan pangan pokok dengan harga yang lebih
ringan, sekaligus menjaga stabilitas harga di pasar lokal,” ujarnya.
Menurut AKP Donny Sembiring, wilayah Entikong sebagai pintu perbatasan
internasional memiliki dinamika harga yang cukup fluktuatif akibat pengaruh
aktivitas ekonomi lintas negara. Karena itu, kehadiran GPM menjadi langkah
strategis untuk mengendalikan inflasi daerah sekaligus memperkuat daya beli
masyarakat.
“Kami ingin memastikan bahwa masyarakat di perbatasan tidak kesulitan
memperoleh kebutuhan pokok. Sinergi antara Polri dan Bulog ini juga bagian dari
komitmen kami dalam mendukung program pemerintah pusat terkait pengendalian
inflasi dan stabilisasi pangan,” tambahnya.
Selain beras, kegiatan ini juga menjadi sarana mempererat komunikasi
antara aparat kepolisian dengan masyarakat. Melalui pendekatan sosial semacam
ini, Polri berharap dapat membangun kedekatan dan memperkuat kepercayaan publik
terhadap institusi kepolisian.
Warga yang hadir menyambut positif kegiatan ini. Mereka mengaku sangat
terbantu dengan harga beras yang jauh lebih terjangkau dibandingkan harga
pasaran.
“Berasnya bagus, harganya murah. Sangat membantu kami di tengah harga
yang naik sekarang,” ujar salah satu warga Entikong.
Kegiatan Gerakan Pangan Murah tersebut berlangsung hingga pukul 17.30
WIB dengan situasi aman, tertib, dan kondusif. Dari total 600 paket yang
disiapkan, masih tersisa sekitar 160 paket atau 800 Kilogram beras yang
selanjutnya akan disalurkan dalam kegiatan lanjutan bagi warga yang belum
kebagian.
Dengan terselenggaranya
kegiatan ini, Polsek Entikong berharap program serupa dapat terus digalakkan
secara berkelanjutan di wilayah-wilayah lain di Kabupaten Sanggau. Tujuannya
tak hanya menjaga stabilitas harga pangan, tetapi juga memperkuat peran Polri
sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat di setiap lini kehidupan
sosial. (Dny Ard / Hms Res Sgu)