Polda Kalbar - Polres Sanggau - Kapolsek Kapuas, Iptu Sri Mulyono
menyampaikan, telah terjadi kecelakaan air yang menimpa DN (3) di rumah
terapung dekat pasar senggol Jl Panggeran Mas, kelurahan Ilir Kota, kecamatan
Kapuas, Jumat (29/6).
Kronologois
kejadian, lanjut Kapolsek, pada Jumat 29 Juni 2018 sekira pukul 12.00 Wib,
Natalia (ibu korban) sedang makan bersama-sama dengan anaknya DN (korban ) yang
berumur 3 tahun, dan anak bos yaitu RA di rumah bos ibu korban di rumah
terapung yang berada di tepi sungai Kapuas.
“Kemudian RA dan
Natalia (ibu korban) ke ruang tamu, diikuti DN (korban), kemudian kembali lagi
ke dapur, serta diikuti oleh korban, ” jelasnya.
Setalah itu, sekitar pukul 13.00 Wib korban balik lagi ke ruang tamu,tidak
sampai 5 menit ketika di panggil oleh ibunya, tidak menjawab, kemudian ibu
korban pergi ke rumah yang mana rumah tersebut bersebelahan dengan rumah bos
ibu korban.
“Akan tetapi
tidak ada di rumah, diperkirakan DN tenggelam di sungai, Kemudian setelah di
rasa hilang, pihak keluarga langsung menelpon pihak keamanan untuk membantu
pencarian, ” ujarnya.
Pencarian masih
di lakukan dengan di bantu TRC 10 orang, Tagana 10 Orang, Manggala Agni 10
Orang dan warga sekitar dan Kepolisian dari Polsek Kapuas.
“Juga sudah
diturunkan satu kapal dari Tagana dan satu dari TRC akan tetapi hingga pukul
17.50 wib korban masih belum juga di temukan. Pencarian masih terus di lakukan pencarian hingga
saat sekarang ini, ” tuturnya.
Kapolsek
menambahkan, posisi rumah dimana saat korban hilang berada di rumah terapung
tepi sungai Kapuas dan kondisi rumah terapung juga tidak ada pembatas atau pagar antara
pintu masuk dengan sungai.
Penulis : Denny Ardiyanto
Publish : Humas Polres Sanggau