Polda Kalbar - Polres Sanggau - Tim
Satgas Karhutla yang terdiri dari Anggota Bhabinmas Polsek Bonti, anggota
Koramil Bonti, Unsur Kecamatan dan masyarakat datangi Delapan lokasi Hotspot
(Titik Api) yang berada di Kecamatan Bonti, Jumat (10/8).
Pengecekan tersebut dilakukan berdasarkan informasi pantauan
satelit Aqua, setelah melakukan Briefing tim bergerak menuju lokasi hotspot.
Setibanya di lokasi hotspot anggota langsung melakukan
pengecekan dan melakukan pendataan terhadap para pemilik lahan yang membakar
lahannya.
“Dari data yang di himpun oleh Tim Satgas Karhutla Kecamatan
Bonti, jumlah lahan yang terbakar sekitar 4,6 Hektar,” ucap Brigadir Arigana
Siregar.
Lanjutnya, Para pemilik lahan mengatakan lahan / kebun
tersebut untuk menanam padi atau berkebun.
“Delapan lokasi yang kita lakukan pengecekan terdapat di
Desa Upe 3 titik, Desa Bonti 1 titik, Desa Empodis 1 titik dan Desa Tunggul
Boyok 3 titik,” kata Brigadir Arigana.
Kami dari Tim Satgas Penanggulangan karhutla Kecamatan Bonti
menghimbau kepada warga agar berhati-hati pada musim kemarau ini, pastikan bara
sisa pembakaran saat membersihkan kebun benar-benar padam sebelum meninggalkan
nya.
“Saya harap masyarakat tidak melakukan pembakaran hutan
maupun lahan ketika akan memulai bercocok tanam, karena dampaknya sangat
merugikan bagi kesehatan dan lingkungan, juga akan membunuh habitat yang hidup
di dalamnya,” Himbau Brigadir Arigana .
Penulis : Denny Ardiyanto
Publish : Humas Polres
Sanggau