Polda
Kalbar
- Polda Kalimantan Barat mendapatkan kunjungan dari Tim Supervisi OMB Pemilu
2019 yang dipimpin oleh Brigjend Pol Syaiful Zachri. MM beserta rombongan, pada
Senin (18/3).
Disambut
langsung oleh Kapolda Kalbar di Ruang Coffee Morning Polda Kalbar, Tim
Supervisi berdiskusi dan membahas terkait hal hal apa saja yang telah dilakukan
oleh Polda Kalimantan Barat dalam mengamankan Pemilu 2019.
Kapolda
Kalimantan Barat Irjen Pol Drs Didi Haryono mengungkapkan, terkait dengan
Pemilu, memang di daerah kita waktu Pilkada 2018, prediksi kita adalah daerah
paling rawan nomor dua.
"Dari
11 indikator kerawanan, semua indikator itu ada di wilayah kita," ungkap
Kapolda.
"Namun,
berkat kerja keras bersama sama dengan seluruh komponen masyarakat di Kalbar
dapat kita balik menjadi teraman, sehingga mendasari pengamanan yang
dilaksanakan di 2018 itu menjadikan satu referensi dan menjadikan modal untuk
pelaksanaan Pemilu di tahun 2019 ini," tambah Kapolda Kalbar.
Kapolda
juga mengungkapkan bahwa di pemilu tahun 2019, dinilai dari tingkat kerawanan
yang dihitung Mabes Polri Polda Kalbar berada di ranking ke 17. Sedangkan di
Kemendagri kita berada di ranking ke 23.
"Walaupun
kita tidak dikategorikan sangat rawan tapi kalau melihat kondisi real di
Kalimantan Barat ini dari 7 dimensi indeks potensi kerawanan pemilu ditambah
dengan 22 variabel dan 103 indikator, itu juga semuanya ada di kita, jadi kita
harus tetap waspada," ungkap Kapolda Kalbar.
Setelah
kata sambutan yang diberikan Bapak Kapolda, dilanjutkan dengan paparan dari
Karo Ops Polda Kalbar. Dalam paparan tersebut Karo Ops Polda Kalbar menjelaskan
apa apa saja yang telah dilakukan oleh Polda Kalimantan Barat dalam mengamankan
proses Pemilu 2019 yang saat ini sedang berlangsung.
Hal hal yang
dilakukan oleh Polda Kalbar antara lain kegiatan kegiatan cooling system,
kegiatan Binmas, pengamanan, latihan PAM TPU, dan masih banyak lagi.
Penulis : Cucu Safiyudin S.Sos SH MH
Publish : Humas Polres Sanggau