» » » Rapat Koordinasi Penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla)

Rapat Koordinasi Penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla)

Penulis By on Selasa, 20 Agustus 2019 | No comments


Polres Sanggau - Bertempat di Posko Penanganan Darurat Bencana TRC BPBD Kabupaten Sanggau, Jl. Jend Sudirman Kecamatan Kapuas telah dilaksanakan kegiatan Rapat Koordinasi Penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di wilayah Kabupaten Sanggau, Selasa (20/8).

Kegiatan dipimpin oleh Wakil Bupati Sanggau Drs. Yohanes Ontot, M. SI serta dihadiri oleh Kapolres Sanggau AKBP Imam Riyadi, S. IK, MH, Dandim 1204/Sgu  Letkol Inf. Gede Setiawan, Kabag Ops Polres Sanggau Kompol Bermawis, SH, Pasi Ops Kodim 1204/Sgu Kapten Inf. Agus Maulana, Kabid Linmas dan Damkar Dis Polisi PP Kabupaten Sanggau Bambang Hariyoseno, Sekretaris BPBD Kabupaten Sanggau Bernadus beserta staf BPBD, UPK Yayasan Bhakti Sentosa Sanggau, Tim Manggala Agni Kabupaten Sanggau.

Dalam arahannya, Wakil Bupati Sanggau Drs. Yohanes Ontot, M. SI menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan untuk sinkronisasi tupoksi antara Pemda bersama Dinas Instansi terkait dalam penyamaan persepsi dalam penanganan Bencana asap dan Karhutla di wilayah Kabupaten Sanggau serta pembahasan mengenai Anggaran, Biaya operasional dan efektifitas penggunaan anggaran dalam penanganan Karhutla di Wilayah Kabupaten Sanggau.

“Mari bangun sinergitas bersama Pemda serta Dinas instansi terkait yang telah dibentuk serta dipersiapkan dalam penanganan Karhutla diwilayah Kabupaten Sanggau serta Kesiapan sarana dan prasarana dalam penanganan bencana asap dan Karhutla,” ucap Wakil Bupati Sanggau.

Wakil Bupati juga mengajak peserta rapat untuk aktif melaksanakan pelatihan, sosialisasi dan penyuluhan baik kepada personil, maupun kepada elemen masyarakat.

“Terkait Satgas Karhutla yang telah dibentuk, harus bersiaga selama 24 jam pada posko yang telah ditetapkan dan siap sewaktu diperlukan. Satgas ini membantu Pemda dalam mengatensi arahan Presiden atas terjadinya bencana asap Karhutla terutama di wilayah Kabupaten Sanggau,” ucapnya.

“Kita juga akan melakukan mapping serta deteksi terhadap titik api di wilayah yang rentan akan terjadinya Karhutla,” tambahnya.

Sementara itu, Dandim 1204 Sanggau Letkol Inf Gede Setiyawan dalam arahannya mengatakan agar Posko dalam monitoring titik hotspot dan kejadian Karhutla diwilayah Kabupaten Sanggau selalu aktif dan kesiapan personil dalam penanganan terjadinya Karhutla.


“Kita juga akan meningkatan peran serta elemen masyarakat melalui kelompok masyarakat peduli api dalam penanganan Karhutla serta kesiapan logistik, sarpras dalam satgas Gabubangan Karhutla guna penanganan Karhutla di wilayah Kabupaten Sanggau,” ucap Dandim 1204 Sanggau.

Letkol Inf Gede Setiawan juga meminta untuk segera Membentuk Tim khusus serta Regu Piket yang siap standby selama 24 jam pada Posko Penanganan Darurat Karhutla di TRC BPBD Kabupaten Sanggau.

Terkait penyampaian Wakil Bupati Sanggau dan Dandim 1204 Sanggau, Kapolres Sanggau AKBP Imam Riyadi, S. IK, MH mengatakan penanganan dan penanggulangan Karhutla merupakan agenda rutin yang terjadi diwilayah Kabupaten Sanggau.

“Harapan kedepan kejadian bencana asap dan Karhutla harus berkurang ditahun berikutnya melalui langkah-langkah komprehensif perencanaan secara simultan berkesinambungan bersama semua lini Dinas instansi dan elemen masyarakat dalam menangani bencana asap dan Karhutla,” harap Kapolres Sanggau.

Rapat Koordinasi Penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) dilaksanakan dalam rangka Penanggulangan terjadinya bencana asap dan Karhutla di wilayah Kab. Sanggau sehingga Pemda Sanggau serta instansi terkait, dapat menentukan langkah - langkah dalam menanggulangi dan mencegah terjadinya karhutla.

Dengan pembentukan Tim Siaga Karhutla yang akan standby/piket 24 Jam di Posko Penanganan Darurat Karhutla agar dapat bergerak cepat dalam pergeseran pasukan menuju titik hotspot dengan unit lengkap di wilayah Kabupaten Sanggau.
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya