» » » Seorang Pria di Entikong Sanggau Ditemukan Meninggal Dunia, Ini Dugaan Penyebabnya

Seorang Pria di Entikong Sanggau Ditemukan Meninggal Dunia, Ini Dugaan Penyebabnya

Penulis By on Rabu, 19 Agustus 2020 | No comments


Polres Sanggau - Seorang warga Desa Entikong, Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau, inisial BRD (27) ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Ia diduga mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di pohon yang tak jauh dari pemukiman.

Kapolsek Entikong, AKP Oloan Sihombing menjelaskan kronologis kejadian yakni pada Jumat tanggal 14 Agustus 2020 sekira pukul 18.30 Wib, telah ditemukan satu orang laki-laki dewasa diduga akhiri hidup dengan cara menggantung diri di pohon.

"Sebelum ditemukan gantung diri, menurut keterangan pihak keluarga yaitu istri korban bahwa sore itu korban pamit mau mandi ke sungai.

Akan tetapi istri korban lama menunggu korban belum juga pulang ke rumah dari mandi di Sungai Sekayam," katanya.

Karena korban belum juga pulang, selanjutnya istri korban melakukan pencarian bersama abang dan adiknya ke arah sungai tempat korban mandi.

"Akan tetapi istri, Abang dan adik korban sangat terkejut dan berteriak histeris melihat korban sudah tergantung di pohon," tuturnya.

Karena TKP tidak jauh dari rumah sepupu korban, mendengar teriakan itu sepupu korban keluar rumah dan melihat istri, Abang dan adik korban di TKP.

"Kemudian langsung mendekati istri korban, Kemudian melihat ke atas pohon dimana sepupunya sudah dalam posisi tergantung. Melihat kondisi itu sepupu korban langsung pulang ke rumah mengambil parang, setelah itu korban diturunkan dengan cara memutus tali yang terikat di leher korban," jelasnya.

Setelah korban diturunkan, pihak keluarga masih berupaya memberikan pertolongan dengan cara menekan bagian perut dan dada korban. Akan tetapi tidak ada lagi reaksi.

Setelah Polisi mendapat informasi, Anggota Piket Polsek Entikong langsung mendatangi TKP dan mendapati korban sudah diturunkan dari atas pohon di baringkan di atas tanah.

"Selanjutnya Polisi bersama pihak keluarga membawa korban ke Puskesmas Entikong untuk dilaksanakan pemeriksaan luar. Setelah dilaksanakan pemeriksaan medis oleh dokter jaga Puskesmas Entikong, dokter mengatakan sudah tidak bisa ditolong lagi dan sudah meninggal dan motif masih dalam penyelidikan Polisi," pungkasnya.
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya