Polres Sanggau - Polres Sanggau Menerima kunjungan Palmatwil Polda Kalbar dalam rangka monitoring dan asistensi Perkembangan penanganan Covid-19, Selasa (10/8).
Menindaklanjuti Intruksi Mendagri No.29 Tahun 2021 tentang PPKM Level 3, Level 2 dan Level 1 serta mengoptimalkan Posko Penanganan Covid-19 di Tingkat Desa dan Kelurahan untuk pengendalian dan penyebaran.
Giat pamatwil di Polres Sanggau kali ini dengan mengelar rapat koordinasi dengan instansi terkait penanganan Covid-19.
Kegiatan rakor dibuka oleh Kapolres Sanggau Akbp Ade Kuncoro Ridwan, S. IK dan Didampingi Kombespol Nurhadi Handayani, SH, M.Si selaku Pamatwil PPKM Mikro Penanganan Covid-19 di Wilkum Polres Sanggau serta dihadiri Plh. Kadis Kesehatan Kabupaten Sanggau Ginting, S.Km, Kepala BPBD Kabupaten Sanggau Siron, M.Si, Kepala Sat Pol PP Viktorianus dan PJU Polres Sanggau.
Kegiatan Rakor tersebut dilaksanakan di ruang PPKO Polres Sanggau dengan Fokus pembahasan yakni Kesiapan Kabupaten Sanggau dalam giat Vaksinasi.
Kapolres Sanggau dalam kesempatan tersebut menyampaikan ucapan Syukur atas Kesehatan yang tuhan berikan serta dapat hadir di kegiatan rapat ini.
Ia juga memberikan penjelasan tentang Perkembangan Covid-19 Di Wilkum Polres Sanggau, Konfirmasi Positif Covid-19, menyampaikan terkait Desa / Kelurahan yang menjadi Zona Merah di Kabupaten Sanggau serta Data Ketersediaan Fasilitas Pelayanan Kesehatan dalam Penanggulangan Covid-19 di Kabupaten Sanggau.
“Untuk Data Penerimaan Vaksin Covid-19 di Wilkum Polres Sanggau dari tanggal 28 Januari 2021 - 5 Agustus 2021 menggunakan jenis vaksin Sinovac, AstraZeneca dan Moderna,” ujar Kapolres.
Terkait Pelaksanaan Program Percepatan Vaksinasi Massal yaitu Alokasi yang diterima Polres Sanggau berjumlah 501 Vial terdiri dari Vaksin Astrazaneca 171 vial dan Vaksin Sinovac 330 vial, Digunakan 500 vial, sisa 1 vial (Sinovac) yang disimpan di Puskesmas Sanggau Kapuas.
“Gerai Vaksin Presisi Polres Sanggau dan Polsek Jajaran berjumlah 16 Gerai dan 66 personil yang mengawaki,” terang AKBP Ade Kuncoro.
Sedangkan Suntikan ke 2 tanggal 24 Juli-9 Agustus 2021, jumlah orang yang sudah divaksin 3.004 Orang, Vaksin yang belum digunakan berjumlah 3 vial yang di simpan pada puskesmas Kampung Kawat Kecamatan Tayan Hilir 1 Vial dan Puskesmas Balai Karangan Kecamatan Sekayam 2 vial.
Kapolres Sanggau juga mengatakan untuk diwilayah Hukum Polres Sanggau sudah memiliki Posko PPKM Mikro sebanyak 1.091.
“Untuk jumlah tim tracer Kabupaten Sanggau, Tracer Polri 49 sudah dilatih , Tracer TNI 45 sudah dilatih, Tracer Kader 17, Tracer Relawan 40 dengan jumlah kumulatif sebanyak 151,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut juga Kombespol Nurhadi Handayani, menyampaikan dasar tugas sebagai Pamatwil di wilayah Kabupaten Sanggau.
“Saya mengucapkan terimakasih terhadap paparan / laporan Kapolres Sanggau yang telah memenuhi pola penanggulangan peyebaran Covid-19 di wilayah Kabupaten Sanggau,” ungkapnya.
Dirinya meminta untuk Dinas Kesehatan Kabupaten Sanggau agar meyiapkan jumlah vaksin yang sesuai dengan Kuota kebutuhan masyarakat di Kabupaten Sanggau guna penekanan perkembangan wabah Covid-19.
“Kepada Kabagops Polres Sanggau, saya minta untuk mendukung penuh program vaksinasi guna pencapaian masyarakat sehat,” ucapnya.
Nurhadi juga menyampaikan Bahwa wilayah Kabupaten Sanggau tidak berada pada status PPKM level 4, dan akan dilaksanakan pemberlakuan PPKM level 3 sehingga tetap harus terus mematuhi Prokes.
Menindaklanjuti Intruksi Mendagri No.29 Tahun 2021 tentang PPKM Level 3, Level 2 dan Level 1 serta mengoptimalkan Posko Penanganan Covid-19 di Tingkat Desa dan Kelurahan untuk pengendalian dan penyebaran.
Giat pamatwil di Polres Sanggau kali ini dengan mengelar rapat koordinasi dengan instansi terkait penanganan Covid-19.
Kegiatan rakor dibuka oleh Kapolres Sanggau Akbp Ade Kuncoro Ridwan, S. IK dan Didampingi Kombespol Nurhadi Handayani, SH, M.Si selaku Pamatwil PPKM Mikro Penanganan Covid-19 di Wilkum Polres Sanggau serta dihadiri Plh. Kadis Kesehatan Kabupaten Sanggau Ginting, S.Km, Kepala BPBD Kabupaten Sanggau Siron, M.Si, Kepala Sat Pol PP Viktorianus dan PJU Polres Sanggau.
Kegiatan Rakor tersebut dilaksanakan di ruang PPKO Polres Sanggau dengan Fokus pembahasan yakni Kesiapan Kabupaten Sanggau dalam giat Vaksinasi.
Kapolres Sanggau dalam kesempatan tersebut menyampaikan ucapan Syukur atas Kesehatan yang tuhan berikan serta dapat hadir di kegiatan rapat ini.
Ia juga memberikan penjelasan tentang Perkembangan Covid-19 Di Wilkum Polres Sanggau, Konfirmasi Positif Covid-19, menyampaikan terkait Desa / Kelurahan yang menjadi Zona Merah di Kabupaten Sanggau serta Data Ketersediaan Fasilitas Pelayanan Kesehatan dalam Penanggulangan Covid-19 di Kabupaten Sanggau.
“Untuk Data Penerimaan Vaksin Covid-19 di Wilkum Polres Sanggau dari tanggal 28 Januari 2021 - 5 Agustus 2021 menggunakan jenis vaksin Sinovac, AstraZeneca dan Moderna,” ujar Kapolres.
Terkait Pelaksanaan Program Percepatan Vaksinasi Massal yaitu Alokasi yang diterima Polres Sanggau berjumlah 501 Vial terdiri dari Vaksin Astrazaneca 171 vial dan Vaksin Sinovac 330 vial, Digunakan 500 vial, sisa 1 vial (Sinovac) yang disimpan di Puskesmas Sanggau Kapuas.
“Gerai Vaksin Presisi Polres Sanggau dan Polsek Jajaran berjumlah 16 Gerai dan 66 personil yang mengawaki,” terang AKBP Ade Kuncoro.
Sedangkan Suntikan ke 2 tanggal 24 Juli-9 Agustus 2021, jumlah orang yang sudah divaksin 3.004 Orang, Vaksin yang belum digunakan berjumlah 3 vial yang di simpan pada puskesmas Kampung Kawat Kecamatan Tayan Hilir 1 Vial dan Puskesmas Balai Karangan Kecamatan Sekayam 2 vial.
Kapolres Sanggau juga mengatakan untuk diwilayah Hukum Polres Sanggau sudah memiliki Posko PPKM Mikro sebanyak 1.091.
“Untuk jumlah tim tracer Kabupaten Sanggau, Tracer Polri 49 sudah dilatih , Tracer TNI 45 sudah dilatih, Tracer Kader 17, Tracer Relawan 40 dengan jumlah kumulatif sebanyak 151,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut juga Kombespol Nurhadi Handayani, menyampaikan dasar tugas sebagai Pamatwil di wilayah Kabupaten Sanggau.
“Saya mengucapkan terimakasih terhadap paparan / laporan Kapolres Sanggau yang telah memenuhi pola penanggulangan peyebaran Covid-19 di wilayah Kabupaten Sanggau,” ungkapnya.
Dirinya meminta untuk Dinas Kesehatan Kabupaten Sanggau agar meyiapkan jumlah vaksin yang sesuai dengan Kuota kebutuhan masyarakat di Kabupaten Sanggau guna penekanan perkembangan wabah Covid-19.
“Kepada Kabagops Polres Sanggau, saya minta untuk mendukung penuh program vaksinasi guna pencapaian masyarakat sehat,” ucapnya.
Nurhadi juga menyampaikan Bahwa wilayah Kabupaten Sanggau tidak berada pada status PPKM level 4, dan akan dilaksanakan pemberlakuan PPKM level 3 sehingga tetap harus terus mematuhi Prokes.