» » » Video Conference Rapat Koordinasi Lintas Sektoral dalam rangka kesiapan Pengamanan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023

Video Conference Rapat Koordinasi Lintas Sektoral dalam rangka kesiapan Pengamanan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023

Penulis By on Jumat, 16 Desember 2022 | No comments


Polres Sanggau - Bertempat di Ruang Vicon Polres Sanggau, Jl. Jenderal Sudirman Kel. Beringin Kec. Kapuas Kabupaten Sanggau telah dilaksanakan Video Conference Rapat Koordinasi Lintas Sektoral dalam rangka kesiapan Pengamanan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023.

Kegiatan dipimpin dan dibuka oleh MENKO PMK RI Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.A.P dengan dihadiri oleh Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si, Para Menteri Kabinet Bersatu, PJU Mabes Polri, Kapolda Jajaran dan ikuti oleh Kapolres Sanggau AKBP Ade Kuncoro Ridwan, S.I.K, Bupati Sanggau Paolus Hadi, S.IP, M.Si, Dandim 1204/Sgu LETKOL INF Bayu Yudha Pratama, Ketua DPRD Kabupaten Sanggau Jumadi, S.Sos, Kasi Intel Kejari Sanggau Fredy Wiryawan, SH, PJU Polres Sanggau, Kepala OPD Kabupaten Sanggau, Instansi Vertikal dan Pimpinan Perusahaan BUMN yang ada di Kabupaten Sanggau secara Virtual melalui Video Conference.

Dalam sambutannya, MENKO PMK RI mengatakan berdasarkan data Perkembangan dan sebaran kasus covid-19 di indonesia per tanggal 15 Desember 2022 Pkl. 11:15 WIB grafik kasus aktif per Provinsi 35.442 dengan total kasus 6.704.268, kumulatif kasis sembuh per Provinsi 6.508.515, kumulatif kasus meninggal per Provinsi 160.311.

Perkembangan Vaksinasi Covid-19 di Indonesia sasaran Vaksinasi 234.666.020 orang (Nakes, Lansia, Petugas Publik, Masyarakat Rentan dan Masyarakat Umum, Usia 12-17 Tahun, Usia 6-11 Tahun) dengan vaksinasi dosis I 203.862.195 / 87,44%, vaksinasi dosis II 174.503.601 / 75,11%, vaksinasi dosis III 67.708.039 / 29,23% dan vaksinasi dosis III 1.053.261 / 5,22%.

PPKM di Pulau Jawa dan Bali 6 Desember 2022 – 9 Januari 2022 182 di Level 1 sedangkan diluar Pulau Jawa dan Bali 386 di Level 1. Potensi pergerakan masyarakat pada Nataru 2022/2023 adalah 16,35% dari jumlah penduduk Indonesia atau sebanyak 44,17 juta orang. Sedangkan Prediksi jumlah penumpang angkutan umum pada Nataru 2022/2023 angkutan jalan naik 12%, angkutan penyeberangan naik 7%, angkutan kereta api naik 207,6%, angkutan udara naik 52,7% dan angkutan laut naik 156%.

“Dalam Kalender Hari Raya Natan dan Tahun Baru 2023 dan prediksi arus mudik dan arus balik perkiraan antara tanggal 19 Desember 2022 sampai dengan 1 Januari 2023,” ucapnya.

Puncak arus mudik Natal 23-24 Desember 2022, puncak arus balik tanggal 25-26 Desember 2022 dilanjutkan dengan puncak arus mudik tahun baru 30-31 Desember 2022, puncak arus balik tanggal 1-2 Januari 2023,” tukasnya.

Sementara Kapolri dalam sambutannya mengatakan Dalam pelaksanaan kesiapan Pengamanan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 Mabes Polri dan Jajaran melaksanakan Operasi Kepolisian Terpusat dengan sandi “Lilin-2022” dengan sasaran dan target operasi Orang, Benda/Barang, Kegiatan dan Lokasi yang aman pada tanggal 22 Desember 2022 akan dilaksanakan Apel Gelar Pasukan.

Dalam pelaksanaan operasi terdapat 52.636 Objek PAM diantaranya 41.702 Gereja, 3.693 Pusat Belanja, 711 Terminal, 256 Stasiun KA, 653 Pelabuhan, 206 Bandara, 3.709 Objek Wisata dan 1.706 Objek Perayaan,” katanya.

Cara bertindak Oeprasi Lilin-2022 Kegiatan Intelijen, Pencegahan, Pengamanan, Pengawasan, Penegakan Hukum, Mendirikan Pospam/Posyan/Pos Terpadu, Gelar Jarkom Polri dan Sinergitas,” tambah Kapolri.

Sigit mengungkapkan Adapun sarana dan prasarana yang digunakan menggunakan ransus dan ranmor Korbrimob Polri, ranmor Baintelkam, Bareskrim, Densus, Pudokkes, Korlantas, Dit Satwa, Dit Samapta, Dit Polair, Div Humas, Div TIK, KorBinmas dan Polda Jajaran.

Untuk Potensi kerawanan kepadatan arus lalu lintas diantaranta Peningkatan volume ranmor di gate tol dan rest area baik pad aruas jalur tol maupun arteri khususnnya di wilayah Jawa maupun Sumatra, Peningkatan volume ranmor diruas jalur penyebrangan (ASDP) terutama di Jawa-Sumatra dan Jawa-Bali, Peningkatan volume ranmor dijalur lokasi wisata serta lokasi perayaan malam tahun baru, Peningkatan volume antar moda transportasi angkutan umum-bandara, pelabuhan, terminal dan stasiun serta Terjadinya bencana banjir, tanah longsor yang dapat menghambat pergerakan lalu lintas.

Hasil survei pada mudik Lebaran 2022 oleh Kemenhub RI potensi pergerakan nasional sebesar 31,6% atau sebanyak 85,5 juta orang dan hasil survei pada Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 oleh Kemenhub RI potensi pergerakan nasional sebesar 16,35% atau sebanyak 44,17 juta orang yang mana lebih rendah dibandingkan dengan potensi pergerakan nasional pada saat lebaran 2022,” ucap Sigit.

Berkaca pada keberhasilan PAM mudik lebaran tahun 2022, penerapan rekayasa lalu lintas sudah mampu memperlancar arus mudik maupun arus balik. Pengendalian arus Lalu Lintas di Penyeberangan dengan membentuk Pos Terpadu di Lokasi Pelabuhan bersama dengan stakeholder terkait TNI, Kemenhub, Otoritas Pelabuhan, ASDP, Pelindo, Basarnas dan BNPB, Melakukan rekayasa lalu lintas antrian kendaraan yang akan masuk dan keluar di pelabuhan mulai dari jalur/masuk, lokasi check point pemeriksaan dan pintu keluar/masuk dll.

Pengamanan pada transportasi umum sesuai dengan Inmendagri No. 50 dan 51 Tahun 2022 dan upaya yang dilakukan Polri Membentuk Pos Terpadu, memastikan penerapan protokol kesehatan, penggunaan aplikasi peduli lindungi, pemeriksaan suhu tubuh, pembelian tiket dilaksanakan secara online dan mengatur jadwal keberangkatan. Kerawanan Kejahatan Konvensional berdasarkan Anev Tahunan 2021 jumlah kejahatan meningkat drastis dan mencapai puncaknya pada bulan Desember.

Ketahanan dan Ketersediaan BBM Polri bersama dengan Pertamina, Pemerintah Daerah dan Stakeholder lainnya untuk melakukan pengawasan distribusi BBM dalam rangka memastikan ketersediaan BBM menjelang Natal 2022 dan Tahun Baru 2023,” ungkapnya.

Terhadap Ketahanan Pangan Polri melakukan monitoring di lapangan, memastikan ketersediaan pasokan aman dan jalur distribusi tidak terhambat, menghimbau para pelaku usaha dan melakukan penundakan terhadap upaya-upaya spekulan 54 kasus dengan 49 tersangka,” sambung Sigit.

Dirinya menjelaskan, Kerawanan ancaman terorisme, kasus teror menonjol tahun 2022 pelemparan bom Molotov ke Pos Polantas, penerobosan Istana Negara dan Bom bunuh diri di Mapolsek Astana Anyar Bandung.

Upaya menghadapi ancaman teror, Data Gakkum jaringan terorisme periode 1 Januari s.d 12 Desember 2022 dengan jumlah penangkapan 229 orang. Pasca kejadian teror ddi Polsek Astana Anyar-Densus 88/AT Polri telah melakukan penangkapan terhadap afiliasi jaringan teror JAD di wilayah Jabar dan Jateng.

Kapolri menjelaskan, Upaya Polri dalam penanggulangan terorisme oleh Densus 88/AT Polri antara lain Melakukan Ops Intelijen dalam mendeteksi pergerakan klompok jaringan teror serta meningkatkan sosialisasi dan pengarusutamaan moderasi beragama sebagai upaya pencegahan, Operasi penegakan hukum preventif strike terhadap kelompok jaringan teror yang terindikasi melakukan kegiatan penguatan organisasi terorisme, Patroli cyber dalam mendeteksi dan mengungkap akun medsos dan website yang memuat tulisan/narasi untuk melawan propaganda, hasutan/provokasi ajakan sesat yanga da didunia maya serta Koordinasi dengan TNI, BIN, BNPT dan K/L terkait lainnya dalam pembentukan tim gabungan keamanan guna menghindari ancaman teror secara kelompok maupun secara lone alone,” papar Sigit.

“Untuk Antisipasi bencana alam, Prediksi BMKG curah hujan dan kondisi gelombang pada bulan Desember 2022 s.d Januari 2023 sebagian besar wilayah Indonesia telah memasuki musim hujan sekitar 70-84% puncaknya terjadi pada bulan Desember 2022 s.d Januari 2023 dan kondisi gelombang rata-rata di Bulan Desember-Januari pada jalur Merak-Bakaheuni berkisar 0,5-1,25 m (kategori sedang),” tutupnya.

Kegiatan dilanjutkan dengan penyampaian paparan oleh Menteri perdagangan RI, Menteri PUPR RI, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Menteri Agama RI, Menteri Kesehatan RI, Menteri Perhubungan RI, Basarnas, TNI, Kementrian Dalam Negeri, BNPB, Kepala Pusat Meteorologi Publik, dan Dirut Pertamina.

Dilaksanakannya kegiatan Video Conference Rapat Koordinasi Lintas Sektoral dalam rangka penyamaan persepsi, menyusun langkah-langkah serta persiapan pengamanan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 dengan bersinergi bersama TNI, Stakeholder dan Instansi Terkait.

Baca Juga Artikel Terkait Lainnya