Polres Sanggau - Polsek Toba melaksanakan kegiatan penanaman jagung di Desa Belungai
Dalam, Kecamatan Toba, Kabupaten Sanggau. Kegiatan ini merupakan bentuk sinergi
antara aparat kepolisian, pemerintah desa, dan kelompok tani dalam meningkatkan
produksi pertanian di daerah Kecamatan Toba.
Adapun luas lahan yang telah ditanami mencapai 5,9 hektare dari total
keseluruhan lahan yang tersedia. Lahan tersebut merupakan milik tiga warga
setempat, yaitu Masrandi dengan luas 2 hektare, Irwan dengan luas 2 hektare,
serta Juliani dengan luas 1,9 hektare. Ketiga lahan tersebut berlokasi di Dusun
Belungai Dalam, Desa Belungai Dalam, Kecamatan Toba, Kabupaten Sanggau.
Kegiatan penanaman ini turut dihadiri oleh AKP Suwanto selaku Patmawil
Polsek Toba, yang didampingi oleh Kanit Binmas Polsek Toba Aipda Ishaq selaku
Bintara Pendamping.
Selain itu, hadir pula Kepala Desa Belungai Dalam, Kepala Wilayah Dusun
Belungai Dalam, serta perwakilan dari Kelompok Tani Desa Belungai Dalam.
Kehadiran mereka menjadi bentuk dukungan penuh terhadap program ketahanan
pangan yang tengah digalakkan.
Kapolsek Toba, AKP Nana Supriatna, menyampaikan bahwa kegiatan penanaman
jagung ini merupakan langkah konkret dalam menjaga ketersediaan pangan di
wilayah Kecamatan Toba.
“Kami dari Polsek Toba bersama dengan pemerintah desa dan kelompok tani
berkomitmen untuk mendukung ketahanan pangan melalui penanaman jagung ini.
Dengan adanya program ini, kami berharap hasil panen nantinya dapat memenuhi
kebutuhan masyarakat setempat dan bahkan meningkatkan perekonomian petani,”
ujarnya.
Lebih lanjut, AKP Nana Supriatna menambahkan bahwa penanaman jagung ini
juga bertujuan untuk mengoptimalkan lahan pertanian yang tersedia agar dapat
dimanfaatkan secara maksimal.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap lahan produktif dapat dimanfaatkan
dengan baik, sehingga hasil pertanian di Kecamatan Toba terus meningkat.
Kegiatan ini juga sejalan dengan program pemerintah dalam memperkuat ketahanan
pangan di daerah,” tambahnya.
Kegiatan penanaman jagung ini ditargetkan rampung pada 27-28 Februari
2025. Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, diharapkan program ini dapat
berjalan sukses dan memberikan manfaat bagi masyarakat, khususnya para petani
di Kecamatan Toba. (Dny Ard / Hms Res Sgu)