» » » Polsek Meliau Gencarkan Edukasi Cegah Karhutla dan Premanisme di Wilayah Sanggau

Polsek Meliau Gencarkan Edukasi Cegah Karhutla dan Premanisme di Wilayah Sanggau

Penulis By on Minggu, 18 Mei 2025 | No comments


Polres Sanggau - Dalam upaya menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif, Polsek Meliau melaksanakan kegiatan sosialisasi dan himbauan kepada masyarakat terkait bahaya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) serta pencegahan aksi premanisme, Minggu (18/5/2025). Kegiatan berlangsung di beberapa titik di wilayah Kecamatan Meliau, Kabupaten Sanggau.

Kegiatan sosialisasi tersebut dipimpin langsung oleh personel Polsek Meliau, yakni Aiptu Heri S dan Briptu Fransiskus P. Keduanya aktif mengajak warga agar tidak membuka lahan dengan cara membakar, karena tindakan tersebut dapat menimbulkan dampak serius bagi lingkungan dan masyarakat luas.

Petugas juga menekankan bahwa tindakan pembakaran lahan tidak hanya melanggar hukum, tetapi juga bisa menimbulkan kerugian ekonomi, kesehatan, serta mengganggu aktivitas transportasi akibat asap yang ditimbulkan. Selain itu, potensi rembetan api ke wilayah lain juga menjadi perhatian utama dalam sosialisasi ini.

Masyarakat diimbau untuk selalu berkoordinasi dengan perangkat desa maupun instansi terkait apabila hendak membuka lahan untuk pertanian atau kegiatan lainnya. Langkah ini penting untuk memastikan prosedur yang aman dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Dalam kesempatan tersebut, Polsek Meliau juga menyampaikan pesan tegas terkait pencegahan aksi premanisme di wilayah hukum mereka. Tindakan premanisme, baik dalam bentuk intimidasi, pungutan liar, maupun kekerasan, tidak akan ditoleransi karena meresahkan dan mengancam ketertiban masyarakat.

Kapolsek Meliau, AKP Supariyanto, SH menegaskan bahwa pihaknya akan terus meningkatkan patroli dan kegiatan preemtif sebagai bagian dari upaya pencegahan.

“Kami berkomitmen menciptakan lingkungan yang aman bagi seluruh warga. Tidak hanya melalui penegakan hukum, tapi juga edukasi langsung kepada masyarakat,” ujarnya.

Menurut Kapolsek, pendekatan humanis melalui sosialisasi terbukti efektif dalam meningkatkan kesadaran warga.

“Kami ingin membangun kemitraan yang kuat antara polisi dan masyarakat, terutama dalam mencegah Karhutla dan menolak segala bentuk premanisme,” tegasnya.

Kegiatan sosialisasi ini merupakan bagian dari program berkelanjutan Polsek Meliau yang bertujuan menciptakan kesadaran kolektif tentang pentingnya menjaga keamanan dan kelestarian lingkungan secara bersama-sama. Peran aktif masyarakat menjadi kunci keberhasilan dari setiap upaya pencegahan yang dilakukan aparat.

Dengan pendekatan yang persuasif dan edukatif, diharapkan masyarakat semakin sadar akan bahaya Karhutla dan dampak negatif premanisme. Polsek Meliau berkomitmen untuk terus hadir di tengah masyarakat sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan dalam menjaga stabilitas dan kenyamanan bersama. (Dny Ard / Hms Res Sgu)
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya