Jakarta -
Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) kembali mencatatkan prestasi
membanggakan dalam bidang keterbukaan informasi publik. Dalam Monitoring dan
Evaluasi Keterbukaan Informasi Publik (Monev KIP) Tahun 2025 yang
diselenggarakan Komisi Informasi Pusat RI, Polri berhasil meraih predikat
Informatif dengan nilai 98,90, sekaligus menempati peringkat pertama kategori
Lembaga Negara dan Lembaga Pemerintahan Non Kementerian (LNNK).
Monev KIP
merupakan agenda tahunan Komisi Informasi Pusat untuk mengukur tingkat
kepatuhan badan publik terhadap Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang
Keterbukaan Informasi Publik. Kegiatan ini bertujuan mendorong transparansi,
akuntabilitas, serta partisipasi publik dalam penyelenggaraan negara.
Proses penilaian
Monev KIP dilakukan secara sistematis dan bertahap, mulai dari pengisian
kuesioner penilaian mandiri (Self-Assessment Questionnaire/SAQ), verifikasi
faktual melalui uji akses dan uji petik, presentasi dan wawancara publik,
hingga penetapan hasil akhir dan penganugerahan.
Dalam tahapan
tersebut, Komisi Informasi menilai berbagai aspek, di antaranya sarana dan
prasarana layanan informasi, kualitas dan jenis informasi publik, komitmen
organisasi, inovasi pelayanan, serta optimalisasi digitalisasi.
Ketua Komisi
Informasi Pusat RI Dr. Donny Yoesgiantoro menyampaikan bahwa capaian Polri
menunjukkan keseriusan dan konsistensi dalam menjalankan prinsip keterbukaan
informasi publik.
“Nilai 98,90
dengan predikat Informatif menempatkan Polri pada kategori tertinggi. Ini
menunjukkan bahwa Polri tidak hanya patuh secara administratif, tetapi juga
mampu menghadirkan layanan informasi publik yang berkualitas, mudah diakses,
dan berorientasi pada kepentingan masyarakat,” ujar Dr. Donny Yoesgiantoro,
Senin (15/12).
Selain meraih
predikat Informatif, Polri juga dinobatkan sebagai peringkat pertama kategori
LNNK, mengungguli sejumlah lembaga negara nonkementerian lainnya. Capaian ini
menegaskan keunggulan Polri dalam aspek keterbukaan informasi dibandingkan
lembaga-lembaga setara.
Pada puncak
Anugerah KIP 2025, Polri turut menerima Penghargaan Arkana Wiwarta
Prajanugraha, yaitu penghargaan tertinggi yang diberikan Komisi Informasi
kepada Badan Publik Terbaik Nasional. Penghargaan tersebut menjadi pengakuan
atas komitmen Polri dalam mewujudkan transparansi dan pelayanan informasi
publik yang prima.
Dr. Donny
menegaskan, penghargaan tersebut diharapkan dapat menjadi contoh bagi badan
publik lainnya.
“Kami berharap capaian
Polri ini dapat menjadi role model bagi badan publik lain, baik di tingkat
kementerian, lembaga, pemerintah daerah, maupun badan publik lainnya, untuk
terus memperkuat keterbukaan informasi sebagai bagian dari tata kelola
pemerintahan yang baik,” pungkasnya.


