» » » Rakor Lintas Sektoral Ops Lilin Kapuas 2025, Polres Sanggau Perkuat Sinergi Amankan Nataru Berbasis Pelayanan Humanis

Rakor Lintas Sektoral Ops Lilin Kapuas 2025, Polres Sanggau Perkuat Sinergi Amankan Nataru Berbasis Pelayanan Humanis

Penulis By on Rabu, 17 Desember 2025 | No comments


Polres Sanggau - Polres Sanggau menggelar Rapat Koordinasi Lintas Sektoral Operasi Kepolisian Terpusat “Lilin Kapuas-2025” sebagai langkah strategis dalam mewujudkan paradigma baru pelayanan pengamanan Perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026. Kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen Polri dalam menghadirkan rasa aman yang humanis, adaptif, dan kolaboratif sesuai semangat Transformasi Polri.

Rapat koordinasi tersebut dilaksanakan pada Rabu, 17 Desember 2025, mulai pukul 09.00 WIB hingga selesai, bertempat di Aula Wira Pratama Polres Sanggau. Kegiatan ini dihadiri unsur TNI-Polri, Pemerintah Daerah, Forkopimda, stakeholder terkait, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta pelaku usaha strategis di wilayah Kabupaten Sanggau.

Wakapolres Sanggau Kompol Yafet Efraim Patabang, S.H., S.I.K., M.H., memimpin langsung kegiatan tersebut mewakili Kapolres Sanggau. Turut hadir Kasdim 1204 Sanggau Mayor Arm. Duloh, Plt. Asisten I Setda Kabupaten Sanggau Wilhelmus Djauharie, S.Sos., M.M., para Pejabat Utama Polres Sanggau, Kapolsek jajaran, serta perwakilan Forkopimda dan instansi lintas sektor.

Sejumlah stakeholder strategis turut ambil bagian, di antaranya Dishub, PLN, BPBD, BNNK, Jasa Raharja, Kementerian Agama, Bulog, perwakilan SPBU, serta tokoh agama dan tokoh masyarakat Kabupaten Sanggau. Kehadiran lintas sektor ini menegaskan bahwa pengamanan Natal dan Tahun Baru merupakan tanggung jawab bersama.

Kegiatan diawali dengan arahan Forkopimda Provinsi Kalimantan Barat melalui zoom meeting. Asisten I Setda Provinsi Kalbar Antonius Rawing memaparkan situasi terkini menjelang Natal dan Tahun Baru, khususnya terkait ketersediaan bahan pokok, distribusi pangan, serta potensi bencana akibat cuaca ekstrem.

Pemerintah Provinsi Kalbar, kata Antonius Rawing, siap mendorong kelancaran distribusi pangan melalui operasi pasar serta melakukan pengawasan bersama untuk mencegah praktik penimbunan yang dapat memicu kelangkaan sembako selama periode Nataru.

Sementara itu, Danpomdam XII/Tanjungpura Kolonel CPM Sony Yusdarmoko, S.H., M.Si.(Han), menegaskan kesiapan Kodam Tanjungpura dalam mendukung pengamanan Nataru di Kalbar. Ia menyampaikan bahwa personel TNI telah disiagakan untuk mendukung tugas pengamanan sekaligus antisipasi bencana.

Wakapolda Kalbar Brigjen Pol. Roma Hutajulu, S.I.K., M.Si., menekankan bahwa rakor lintas sektoral menjadi forum penting untuk menyamakan persepsi dan pola bertindak seluruh pihak. Menurutnya, Operasi Lilin merupakan agenda tahunan yang sarat nilai sosial dan spiritual bagi masyarakat.

Ia juga mengingatkan bahwa perayaan Nataru tahun ini berlangsung di tengah suasana keprihatinan nasional akibat bencana banjir bandang di sejumlah wilayah Indonesia, serta ancaman cuaca ekstrem di Kalimantan Barat berdasarkan prakiraan BMKG.

Dalam paparannya, Wakapolda Kalbar menyampaikan bahwa Operasi Lilin Kapuas 2025 akan digelar selama 14 hari, mulai 20 Desember 2025 hingga 2 Januari 2026, dengan melibatkan lebih dari 3.500 personel gabungan Polri dan instansi terkait di seluruh Kalbar.


Pengamanan akan difokuskan pada gereja, objek wisata, bandara, pelabuhan, terminal, pusat perbelanjaan, serta lokasi keramaian lainnya yang diprediksi mengalami lonjakan aktivitas masyarakat.

Usai rakor tingkat provinsi, kegiatan dilanjutkan dengan Rakor Lintas Sektoral tingkat Kabupaten Sanggau. Wakapolres Sanggau Kompol Yafet Efraim Patabang menegaskan bahwa Operasi Lilin Kapuas merupakan parameter penting dalam menjaga stabilitas kamtibmas selama momentum keagamaan dan libur akhir tahun.

“Keberhasilan operasi ini tidak ditentukan oleh Polri semata, tetapi oleh soliditas seluruh unsur lintas sektor. Sinergi, koordinasi, dan komunikasi adalah kunci utama agar masyarakat dapat merayakan Natal dan Tahun Baru dengan aman dan nyaman,” ujar Wakapolres.

Ia menambahkan, Polres Sanggau mengedepankan pendekatan preventif dan humanis, tanpa mengesampingkan penegakan hukum yang profesional. Fokus pengamanan meliputi tempat ibadah, jalur transportasi, fasilitas publik, pusat ekonomi, hingga kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana alam.

Kompol Yafet juga menekankan pentingnya optimalisasi teknologi informasi, pengendalian kerumunan, patroli mobilisasi, serta komunikasi publik yang transparan guna mencegah misinformasi dan menjaga kepercayaan masyarakat.

Dalam kesempatan tersebut, Wakapolres Sanggau mengajak seluruh elemen untuk menjaga profesionalisme, integritas, serta mengutamakan keselamatan masyarakat sebagai prioritas utama dalam setiap tindakan operasional.

Plt. Asisten I Setda Kabupaten Sanggau Wilhelmus Djauharie menyampaikan apresiasi kepada Polres Sanggau atas pelaksanaan rakor sebagai bentuk kesiapan menghadapi Nataru. Ia menegaskan dukungan penuh Pemerintah Daerah dalam menciptakan situasi yang aman dan kondusif.

Kasdim 1204 Sanggau Mayor Arm. Duloh juga memastikan bahwa TNI siap bersinergi dengan Polri dalam pengamanan, termasuk mengantisipasi potensi gangguan kamtibmas, kemacetan lalu lintas, dan bencana alam selama perayaan Nataru.

Rakor dilanjutkan dengan paparan Kabagops Polres Sanggau terkait rencana teknis Operasi Lilin Kapuas 2025, termasuk pengerahan 585 personel gabungan, pendirian pos pengamanan dan pelayanan, serta strategi bertindak berbasis pencegahan, pelayanan, dan respons cepat.

Secara keseluruhan, Rakor Lintas Sektoral ini menjadi fondasi penting dalam menyatukan langkah dan komitmen seluruh pihak guna menghadirkan pengamanan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 yang aman, damai, tertib, dan penuh makna bagi masyarakat Kabupaten Sanggau. (Dny Ard / Hms Res Sgu)
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya