Polda Kalbar - Polres Sanggau - Adi
alias Along (55), cleaning service PLBN Entikong, menjadi korban penusukan pada
Jumat (6/4) sekitar pukul 01.30 Wib dinihari.
Adi yang merupakan warga Dusun Sabar, Desa Sungai Kunyit,
Kecamatan Sungai Kunyit, Kabupaten Mempawah itu mengalami luka berat di
sejumlah bagian tubuhnya.
Wakapolsek Entikong, Iptu Eeng Suwenda mengatakan,
korban sudah kurang lebih sepekan tinggal di Pos Satpam lama depan PLBN Terpadu
Entikong.
“Korban bekerja sebagai cleaning servise di PLBN Entikong, sudah sekitar satu
minggu tinggal di Pos Satpam lama depan PLBN Terpadu Entikong,” jelasnya.
Kronologis penusukan itu, dini hari tadi sekira pukul 01.30 WIB Ajo (saksi) mendengar
suara orang berkelahi di depan warungnya. Namun tidak dihiraukan Ajo, karena di
depan warungnya sering kali mendengar suara orang berkelahi.
Berselang kurang lebih sejam, suara tersebut berubah menjadi suara minta tolong, Ajo pun bergegas membuka pintu warungnya. Dirinya kaget melihat korban sudah bersimbah darah bekas tusukan benda tajam di bagian perut, tangan sebelah kiri, kaki kanan dan kiri.
“Melihat kondisi korban, Ajo berlari ke arah Pos Satpam PLBN Entikong untuk melaporkan kejadian tersebut. Akan tetapi pos satpam dalam keadaan kosong, satpam tersebut tidak ada di tempat melainkan di pos dalam PLBN. Akhirnya Ajo Meminta tolong kepada mobil taxi dan orang di sekitar untuk membawa korban ke Puskesmas Entikong,” terang Eeng.
Saat ini, TKP sudah diamankan Polsek Entikong dengan membuat garis polisi. “Kasus ini sedang kita dalami, dan barang bukti yang kita amankan diantaranya satu unit Hp Nokia senter serta satu pasang sandal warna hitam cokelat sudah kita bawa ke Mapolsek Entikong“ tutup Iptu Eeng Suwenda.
Penulis : Denny
Ardiyanto
