Polda Kalbar - Ratusan Millenial
berkumpul disuatu tempat. Malam itu di
sebuah Cafe kawasan kota Pontianak. Cafe IMI Coffee Pontianak Kalimantan Barat.
Inilah tempat dijadikan Road Safety Festival, IMI dan Ditlantas Polda Kalbar,
Minggu (27/1/2019).
Seorang pria
berpangkat bintang dua menyapa breaker sekota pontianak. Umbaran senyum, ia
lontarkan kepada semua orang yang berada di tempat itu. Kepala Kepolisian
Daerah Kalimantan Barat Inspektur Jenderal Polisi Drs Didi Haryono SH MH.
Jenderal mantan wakapolda kepri itu datang kesana mensosialisasikan Road Safety
Festival dan tips keselamatan saat berkendara.
Nampak hadir
juga walikota pontianak, Ir. H. Edi Rusdi Kamtono, ketua IMI kalbar,
Yuliansyah, dinas perhubungan, jasa raharja, tamu undangan dan para breaker
kota pontianak.
Diawal
sambutannya, Irjen Pol Diri Haryono menyapa denga ucapan “salam olah raga, dan
serentak dijawab Jaya oleh breaker kaum millenial.
“Road show ini
digagas dalam mensosialisasikan Road Safety Festival, untuk menjaga keselamatan
kaum millenial dalam berlalulintas di jalan, “ujar Kepala Kepolisian Daerah
Kalimantan Barat Inspektur Jenderal Polisi Drs Didi Haryono SH MH.
Dihadapan breaker,
ia menjelaskan Teori Generasi. Dalam teori generasi yang dikemukakan Graeme
Codrington dan Sue Grant-Marshall, Penguin, (2004) dibedakan 5
generasi manusia berdasarkan tahun kelahirannya, yaitu:
(1) Generasi
Baby Boomer, lahir 1946-1964; (2) Generasi X, lahir 1965-1980;
(3) Generasi
Y, lahir 1981-1994, sering disebut generasi millennial;
(4) Generasi
Z, lahir 1995-2010 (disebut juga iGeneration, GenerasiNet, Generasi
Internet); dan
(5) Generasi
Alpha, lahir 2011-2025.
“Kelima
generasi tersebut memiliki perbedaan pertumbuhkembangan kepribadian. Menurut
teori generasi, generasi Baby Boomer (BB) yang lahir
1946-1964 dan sekarang berusia 50-an tahun adalah generasi
dengan pribadi yang lebih bertanggung jawab. Generasi berikutnya Generasi X
(Gen-X), kelahiran1965-1980. Generasi ini kerap dipandang memiliki
kepribadian kerja keras, patuh, menghargai senior, memiliki jiwa sosial,
pantang menyerah. Generasi Y (Gen-Y) lahir 1981-1994, anak-anak yang lahir pada
tahun ini kerap dicap super aktif, ingin tau banyak (anak-anaknya pintar),
hidup di jaman gadget, smartphone, emosi yang tinggi dan suka ngebut-ngebut. Generasi Z (Gen Z),
lahir 1995-2010 , mereka ini kerap disebut juga iGeneration, Generasi Net,
Generasi Internet. Orang tuanya adalah generasi X dan Y, dan mereka menjadi
tanggung jawab generasi millenial. Dan yang terakhit Generasi Alpha (Gen-A),
lahir 2011-2025 dan sekarang masih berusia anak-anak, mereka hidup dengan
semua kecukupan dalam era globalisasi tidak ada batas negara, “terang Kepala
Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Inspektur Jenderal Polisi Drs Didi Haryono
SH MH.
Kecelakaan
lalulintas di indonesia pada tahun 2018, terdata 30.000 lebih orang meninggal
dunia, 60% persennya mereka adalah generasi Millenial. Begitu juga di kalbar
laka lantas memakan korban jiwa 502 orang di tahun 2018 dan 50% nya adalah kaum
Millenial.
“Mari dalam
kesempatan Road Show, kita samakan misi, persepsi dan interprestasi tentang
berkendara di jalan sehingga angka fatalitas kecelakaan dapat kita tekan di
tahun 2019, “harap Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Inspektur Jenderal
Polisi Drs Didi Haryono SH MH.
Angka tersebut
diatas, Pontianak menduduki tempat pertama rangking kecelakaan, kemudian di
susul di Kabupaten Mempawah dan berikutnya di Kabupaten Sanggau. Pemerintah
daerah sudah berupaya terus meningkatkan sarana prasarana jalan untuk menekan
angka kecelakaan ini.
“Mari pahami
bersama, selamatkan generasi millenial tidak menjadi korban kecelakaan. mereka
sebagai generasi penerus bangsa harus berkarya dalam mensukseskan estafet
kepemimpinan dan pembangunan bangsa, karena generasi millenial ini yg akan
mengisi pembangunan dan bertugas mengawal generasi Y dan Alfa,“ ajak Kepala
Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Inspektur Jenderal Polisi Drs Didi Haryono
SH MH.
Silahkan
berkendaraan bermotor tetapi utamakan keselamatan, penyebab kecelakaan
lalulintas dipengaruhi oleh empat faktor : pertama faktor manusia menyumbang 80
%, kedua faktor kendaraan, ketiga faktor jalan dan terakhir faktor alam
Mari kita
semua dapat menjaga diri, menjaga keluarga, dan menjaga seluruh warga kalbar
agar terhindar dari kecelakaan saat berlalu lintas. kegiatan diakhiri dengan
pembacaan Deklarasi oleh Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Inspektur
Jenderal Polisi Drs Didi Haryono SH MH yang diikuti oleh para breakers sekota
pontianak.
“Deklarasi
Generasi Millenial Mendukung Road Safety Menuju Zero Accudent. Kami Generasi
Millenial: 1. Generasi yang peduli keselamatan berlalu lintas; 2. Mendukung
sepenuhnya program Kepolisian Negara Republik Indonesia dalam mewujudkan
keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran berlalu lintas; 3. Siap
menjadi pelopor keselamatanberlalu lintas, “ucap Kepala Kepolisian Daerah
Kalimantan Barat Inspektur Jenderal Polisi Drs Didi Haryono SH MH.
Kegiatan
dilanjutkan Dialog Interaktif. Dalam kesempatan yang sama, Kapolda Kalbar
menyampaikan bahwa kecelakaan lalulintas 2018 cukup menarik pimpinan Polri.
“Sebagai
negara besar, ingin para generasi penerus bangsa tentunya kita jaga, kita kawal
dengan memberi arahan yang baik. Korban kecelakaan 2018 didominasi oleh
generasi millenial. Kami kepolisian menggagas untuk mensosialisasikan hal ini,
agar mereka untuk berhatihati dalam berkendara dan berhati-hati dalam
berlalulintas, “tuturnya, harapannya kalbar dapat menjadi yang terbaik dalam
menjabarkan road safety festival ini, generasi millenial kalbar menjadi mitra
Polri yang patuh terhadap peraturan.
“Setiap hari
kita selalu mengingatkan dan kita jaga mereka. penegakkan hukum atas
pelanggaran lalulintas kita berikan
kepada mereka sebagai wujud sayang Polri kepada kaum millenial agar mereka
selamat di jalan raya, “ tutup Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat
Inspektur Jenderal Polisi Drs Didi Haryono SH MH.
Sebagai
informasi, dalam Road Show tersebut, selain Kapolda sebagai narasumber juga
didampingi Walikota Pontianak, Ir. H. Edi Rusdi Kamtono, Dirlantas Polda Kalbar
Kombes (Pol) Nanang Masbudi, dan Ketua IMI kalbar, Yuliansyah. kegiatan
diakhiri dengan acara lomba yel-yel millenial road safety festival.
Penulis
: Cucu Safiyudin MH
Publish
: Humas Polres Sanggau