Polres Sanggau - Pasca banjir bandang yang menerpa dua dusun di Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat, pada Rabu (8/7) sore, Personil Polsek Entikong bersama warga, bahu membahu membersihkan fasilitas umum, serta membuat posko bantuan untuk masyarakat yang terkena musibah banjir bandang.
Salah satunya dengan memperbaiki jembatan penghubung antar dusun yang harus segera diperbaiki, lantaran menjadi urat nadi masyarakat setempat,” ungkap Kapolsek Entikong, AKP Novrial Alberti Kombo, Kamis (9/7).
Tidak hanya itu, faislitas umum yang terkena terjangan banjir bandang juga langsung dibersihkan secara bergotong royong.
“Selain membersihkan sampah di beberapa fasilitas umum, pihak kepolisian juga membangun dapur umum serta menggalang dana di posko bantuan, untuk masyarakat yang terkena musibah banjir bandang,” tuturnya.
Sampai saat ini kata Kapolsek Entikong, belum
ditemukan adanya korban jiwa dan jumlah kerugian materil akibat dari banjir
bandang tersebut. Hal ini dikarenakan situasi cuaca curah hujan yang tinggi dan
keadaan listrik padam. Sementara sebagian besar warga Dusun Gramajaya dan Dusun
Nekan, yang terdampak musibah banjir, di ungsikan ke rumah betang Dusun
Gramajaya.
Seperti diketahui, sebanyak 253 kepala keluarga dari dua dusun di wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia terdampak musibah banjir bandang. Beberapa rumah warga mengalami kerusakan cukup parah, karena tembok yang jebol akibat terjangan air.
Bahkan banjir juga merendam dan merusak fasilitas umum seperti Kantor Desa, sekolah, hingga memutus jembatan penghubung Dusun Gramajaya dan Dusun Punti Kayan.