Polres Sanggau - Dalam upaya mendukung program ketahanan pangan
nasional, Polsek Meliau bersama jajaran Polres Sanggau terus melakukan
pengawasan intensif terhadap lahan demplot binaan yang sedang dikembangkan.
Pada Minggu (22/6/2025), dilaksanakan pengecekan progres Lahan Demplot I Polsek
Meliau seluas 1 hektare yang berlokasi di area PT. BHD Meliau, Desa Sungai
Mayam, Kecamatan Meliau, Kabupaten Sanggau.
Kegiatan pengecekan dipimpin langsung oleh Kabag SDM Polres Sanggau, AKP
Nana Supriatna, didampingi Kapolsek Meliau, AKP Supariyanto, S.H., serta
diikuti oleh personel Polsek Meliau, Ketua Balai Penyuluh Pertanian (BPP)
Meliau, Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) Kecamatan Meliau, dan perwakilan
perusahaan PT. BHD.
Sinergitas seluruh pihak ini menjadi kunci utama dalam mendukung
suksesnya program swasembada pangan di wilayah Kabupaten Sanggau.
Dalam proses pengecekan, tim gabungan mencatat perkembangan tanaman
jagung di lahan demplot menunjukkan kondisi yang cukup baik. Rata-rata
ketinggian tanaman telah mencapai 90 cm pada usia tanam 28 hari setelah tanam
(HST).
Meski demikian, ditemukan beberapa titik yang mengalami pertumbuhan
lambat akibat adanya perbedaan waktu tanam di beberapa area.
“Secara umum kondisi tanaman sangat baik, namun kami temukan adanya
beberapa spot yang pertumbuhannya belum optimal. Untuk itu, kami
merekomendasikan agar dilakukan pemupukan tambahan menggunakan pupuk kimia,
serta intensifkan koordinasi dengan BPP dan PPL setempat untuk penanganan yang
lebih tepat,” ujar AKP Nana Supriatna.
Lebih lanjut, Kapolsek Meliau, AKP Supariyanto, S.H., menyampaikan bahwa
pengecekan secara berkala ini merupakan bagian dari komitmen Polri, khususnya
Polsek Meliau, dalam mendukung ketahanan pangan masyarakat.
“Kami tidak hanya mengawal keamanan, tetapi juga turut aktif dalam
membantu masyarakat mewujudkan swasembada pangan. Lahan demplot ini menjadi
bukti nyata kepedulian kami terhadap kesejahteraan masyarakat,” tegas Kapolsek.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua BPP Meliau juga menyampaikan apresiasi
atas sinergitas yang telah terbangun antara Polri, penyuluh pertanian, dan
perusahaan. Ia berharap program demplot ini dapat menjadi percontohan yang
berhasil dan dapat diperluas ke lahan-lahan lainnya di Kecamatan Meliau.
Sebagai informasi, lahan demplot ini telah mendapatkan perlakuan
pemupukan awal menggunakan pupuk migo dan urea. Dengan tambahan pemupukan
lanjutan sesuai rekomendasi, diharapkan pertumbuhan tanaman jagung akan semakin
optimal hingga masa panen mendatang.
Kegiatan pengecekan berjalan lancar dan penuh semangat kekeluargaan
antar seluruh pihak yang terlibat. Hingga saat ini, situasi keamanan dan
ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayah Kecamatan Meliau secara umum dalam
keadaan aman dan kondusif.
Melalui kegiatan seperti
ini, Polres Sanggau bersama Polsek Meliau menunjukkan peran aktifnya dalam
mendukung program pemerintah, tidak hanya dari sisi keamanan, tetapi juga dalam
mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan di wilayah hukumnya. (Dny Ard
/ Hms Res Sgu)