Polres Sanggau -
Polsek Mukok terus memastikan keberhasilan program ketahanan pangan melalui
pengecekan progres tiga lahan demplot jagung yang dikelola di wilayahnya. Pada
Senin (11/8/2025), pengecekan dilakukan di lahan Demplot 1, 2, dan 3 yang
berlokasi di areal PT CNIS Mukok dan Daeng Kena, Desa Kedukul, Kecamatan Mukok,
Kabupaten Sanggau, dengan total luas mencapai 1 hektare.
Kegiatan
pengecekan berlangsung sejak pukul 09.30 WIB hingga 11.20 WIB, dipimpin oleh KA
SPKT Polsek Mukok bersama personel. Tim memeriksa kondisi pertumbuhan jagung di
masing-masing demplot sekaligus melakukan perawatan langsung di lapangan.
Di Demplot 1,
petugas mengukur ketinggian tanaman jagung yang rata-rata telah mencapai
150–300 cm. Pemeriksaan dilakukan untuk memastikan tanaman tumbuh sehat dan
berbuah dengan baik. Sementara di Demplot 2, yang sudah berusia 42 hari setelah
tanam (HST), petugas mencabut rumput liar yang berpotensi menghambat
pertumbuhan.
Adapun Demplot 3
yang baru berusia 7 HST diperiksa secara menyeluruh untuk melihat perkembangan
awal. Penyulaman dilakukan terhadap tanaman yang tidak tumbuh, guna memastikan
populasi jagung tetap merata di setiap baris. Semua lahan juga telah mendapatkan
pupuk migo dan urea untuk menunjang pertumbuhan optimal.
Dari hasil
pengecekan, seluruh tanaman di ketiga demplot terpantau dalam kondisi baik.
Perbedaan usia tanam di masing-masing lahan memberikan gambaran perkembangan
yang berjenjang, sehingga memudahkan evaluasi terhadap keberhasilan metode
penanaman yang diterapkan.
Kapolsek Mukok,
AKP Sutono, menegaskan bahwa pengecekan rutin ini merupakan bentuk keseriusan
Polsek Mukok dalam mendukung ketahanan pangan.
“Kami tidak
hanya memantau, tetapi juga terlibat langsung dalam perawatan. Harapannya,
hasil panen nanti bisa menjadi contoh keberhasilan budidaya jagung yang baik
bagi masyarakat sekitar,” ujarnya.
AKP Sutono juga
menambahkan bahwa kolaborasi antara pihak kepolisian, perusahaan, dan warga
sangat penting untuk keberlangsungan program ini.
“Dengan sinergi
yang kuat, lahan-lahan seperti ini bisa menjadi inspirasi bagi desa lain dalam
mengembangkan pertanian produktif,” tambahnya.
Melalui pemantauan intensif
ini, Polsek Mukok berharap produksi jagung dari ketiga demplot tersebut mampu
memberikan manfaat ekonomi sekaligus menjaga ketahanan pangan lokal di
Kecamatan Mukok dan sekitarnya. (Dny Ard / Hms Res Sgu)



