Polres Sanggau -
Kepolisian Resor Sanggau bersama Polsek Jajaran melaksanakan Shalat Gaib dan
doa bersama sebagai bentuk empati dan kepedulian terhadap para korban bencana
alam yang terjadi di Provinsi Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan erupsi
Gunung Semeru di Jawa Timur.
Kegiatan
religius itu berlangsung pada Kamis, 4 Desember 2025 sekitar pukul 11.55 WIB di
Masjid Al-Hikmah Polres Sanggau sementara untuk Polsek Jajaran di laksanakan di
Wilayahnya masing-masing.
Pelaksanaan
Shalat Gaib dan doa bersama tersebut merujuk pada Surat Telegram Kapolri yang
menginstruksikan seluruh jajaran kepolisian di Indonesia untuk menggelar
kegiatan serupa sebagai wujud solidaritas atas bencana besar yang menyebabkan
korban jiwa di berbagai wilayah tersebut.
Instruksi ini
menjadi pedoman bagi Polres Sanggau untuk turut mengirimkan doa bagi para
korban dan keluarga yang terdampak.
Kegiatan
dipimpin oleh Iptu Narsin, A.Md., Kep yang bertindak sebagai imam Shalat Gaib,
diikuti oleh para Pejabat Utama (PJU) Polres Sanggau serta seluruh personel
yang hadir.
Usai shalat, rangkaian dilanjutkan dengan pembacaan doa oleh Aipda
Suriansyah, S.H. yang secara khusus mendoakan ketabahan dan keselamatan bagi
masyarakat di daerah terdampak.
Suasana khidmat
terasa sepanjang pelaksanaan ibadah. Para personel mengikuti rangkaian kegiatan
dengan penuh kekhusyukan, menyatukan doa dalam harapan agar para korban
memperoleh tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa serta keluarga yang
ditinggalkan diberi kekuatan menghadapi musibah.
Kasi Humas
Polres Sanggau, AKP Keken Sukendar, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan
bentuk komitmen Polri dalam menunjukkan kepedulian kemanusiaan dan spiritual
terhadap musibah yang menimpa masyarakat.
Ia menegaskan,
meski bencana terjadi jauh dari wilayah Sanggau, Polres Sanggau tetap
terpanggil untuk mengirimkan doa dan dukungan moral.
Menurutnya,
kegiatan tersebut juga menjadi momentum bagi anggota Polres Sanggau untuk
memperkuat rasa empati dan mengingatkan bahwa tugas kepolisian tidak hanya
menyangkut penegakan hukum, tetapi juga hadir untuk merajut nilai-nilai
kemanusiaan.
“Doa bersama ini
adalah wujud solidaritas Polri kepada saudara-saudara kita yang tertimpa
musibah di berbagai daerah,” ujarnya.
Lebih lanjut,
AKP Keken Sukendar menambahkan bahwa bencana alam yang terjadi dalam beberapa
waktu terakhir meninggalkan duka yang mendalam bagi bangsa Indonesia.
Oleh sebab itu,
Polres Sanggau berharap masyarakat dapat turut mendoakan para korban dan
menjaga kewaspadaan terhadap potensi bencana yang dapat terjadi sewaktu-waktu.
Ia juga
menegaskan bahwa kegiatan ibadah ini tidak hanya memenuhi perintah institusi,
tetapi juga menjadi sarana untuk memupuk nilai spiritual personel agar tetap
berpegang pada rasa kemanusiaan dalam setiap tugas. Polres Sanggau, katanya,
akan terus mendukung langkah-langkah kemanusiaan sesuai arahan pimpinan Polri.
Melalui kegiatan
ini, Polres Sanggau berharap doa yang dipanjatkan dapat menjadi kekuatan bagi
masyarakat yang sedang menghadapi masa sulit. Shalat Gaib yang digelar secara
serentak di seluruh jajaran Polri menunjukkan bahwa institusi kepolisian berada
bersama masyarakat dalam suka maupun duka.
Rangkaian kegiatan berjalan
lancar dan tertib, diakhiri dengan doa bersama sebagai harapan agar bangsa
Indonesia dijauhkan dari musibah serta diberikan keselamatan. Polres Sanggau
menegaskan akan terus menjaga solidaritas dan kepedulian terhadap masyarakat di
seluruh wilayah Indonesia. (Dny Ard / Hms Res Sgu)



