Polres Sanggau - Polsek Entikong
bersama lintas instansi dan masyarakat melaksanakan sholat ghoib dan doa
bersama bagi para korban bencana alam banjir yang melanda Provinsi Aceh,
Sumatera Utara, Sumatera Barat serta korban erupsi Gunung Semeru di Provinsi
Jawa Timur. Kegiatan berlangsung pada Kamis, 04 Desember 2025 sekitar pukul
11.30 WIB hingga selesai dengan khidmat dan penuh rasa belasungkawa.
Sholat ghoib dan doa bersama
tersebut dilaksanakan sebagai tindak lanjut dari Surat Telegram Kapolri yang
memberikan arahan kepada seluruh jajaran agar menggelar kegiatan doa lintas
agama bagi korban bencana di beberapa wilayah tersebut.
Polsek Entikong langsung
menindaklanjuti instruksi tersebut dengan mengoordinasikan seluruh unsur yang
berada di wilayah Kecamatan Entikong.
Pelaksanaan ibadah dipusatkan di
dua lokasi, yakni Masjid Al-Muhajirin Entikong bagi personel beragama Islam,
serta Aula Polsek Entikong bagi personel beragama Protestan dan Katolik.
Pembagian lokasi ini dilakukan agar seluruh anggota dapat melaksanakan doa
sesuai keyakinan masing-masing.
Di Masjid Al-Muhajirin, kegiatan
sholat ghoib dipimpin oleh Wakapolsek Entikong AKP Mujiono bersama personel
Polsek Entikong yang beragama Islam. Turut hadir Danramil Entikong Kapten Inf
Wahidi beserta anggota, perwakilan Satgas Pamtas yakni Letda Arh Rofik dan
Serma Dodi, serta masyarakat Kecamatan Entikong. Sholat ghoib dipimpin oleh
Aipda Muh. Tholkah sebagai imam.
Sementara itu, di Aula Polsek
Entikong, personel yang beragama Protestan dan Katolik mengikuti doa bersama
yang dipimpin oleh Aipda F. Redy. Ibadah berlangsung dalam suasana hening,
sebagai bentuk solidaritas terhadap para korban dan keluarga yang terdampak
bencana.
Wakapolsek Entikong AKP Mujiono
menyampaikan bahwa kegiatan doa bersama ini merupakan wujud empati dan
kepedulian bersama terhadap saudara-saudara di berbagai provinsi yang sedang
tertimpa musibah.
“Kami mengajak seluruh personel
dan masyarakat untuk bersatu dalam doa, memohon agar para korban diberikan
tempat terbaik, para keluarga diberi ketabahan, serta Indonesia dijauhkan dari
bencana,” ujarnya.
Menurutnya, kegiatan seperti ini
penting dilaksanakan sebagai bentuk dukungan moral sekaligus memperkuat
solidaritas antarwarga bangsa. Ia menegaskan bahwa Polsek Entikong bersama
unsur TNI dan instansi lainnya selalu siap memberikan bantuan apabila diperlukan
dalam penanganan bencana.
Kegiatan doa bersama tersebut
berlangsung lancar dan penuh kekhidmatan. Tepat pukul 12.30 WIB, seluruh
rangkaian ibadah selesai dilaksanakan. Situasi di wilayah Kecamatan Entikong
selama kegiatan berlangsung terpantau aman dan kondusif.
Lebih lanjut, sholat ghoib dan
doa bersama ini diharapkan menjadi momentum untuk mempererat kepedulian sosial
serta menumbuhkan rasa kebersamaan dalam menghadapi bencana yang terjadi di
beberapa daerah.
Kegiatan tersebut sekaligus
menjadi bentuk dukungan spiritual agar keselamatan dan ketenangan selalu
menyertai seluruh masyarakat Indonesia.
Dengan
dilaksanakannya kegiatan doa lintas agama ini, Polsek Entikong berharap
masyarakat terdampak bencana dapat segera bangkit serta pemerintah dapat
mempercepat upaya pemulihan di wilayah terdampak. (Dny Ard / Hms Res Sgu)
.jpeg)
.jpeg)

